08 September 2023
15:09 WIB
Penulis: Khairul Kahfi
Editor: Fin Harini
JAKARTA - Direktur Eksekutif Kepala Departemen Komunikasi BI Erwin Haryono melaporkan, Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) Agustus 2023 naik dibandingkan bulan sebelumnya, dari 123,5 poin menjadi 125,2 poin. Kenaikan IKK mengindikasikan kondisi ekonomi yang membaik secara bulanan.
“Survei Konsumen Bank Indonesia pada Agustus 2023 mengindikasikan keyakinan konsumen terhadap kondisi ekonomi meningkat dibandingkan dengan bulan sebelumnya,” katanya dalam keterangan resmi yang diterima di Jakarta, Kamis (7/9).
Pada Agustus 2023, keyakinan konsumen terpantau meningkat pada seluruh kategori pengeluaran, kecuali pada responden dengan pengeluaran Rp3,1-4 juta yang menurun dari 126,1 poin menjadi 124,4 poin.
Berdasarkan usia, keyakinan konsumen pada Agustus 2023 juga terpantau optimis pada seluruh kategori usia responden.
“Secara spasial, sebagian besar kota mencatat peningkatan IKK, tertinggi di Kota Palembang (18,6 poin), diikuti Ambon (11,6 poin) dan Semarang (9,2 poin),” ujarnya.
Secara umum, meningkatnya keyakinan konsumen pada Agustus 2023 didorong oleh optimisme keyakinan konsumen terhadap kondisi ekonomi saat ini (IKE) maupun ekspektasi terhadap ekonomi ke depan (IEK).
Rinciannya, Indeks Kondisi Ekonomi Saat Ini (IKE) tetap berada pada area optimis (>100) sebesar 115,5 poin, atau sedikit lebih tinggi dibandingkan Juli 2023 yang sebesar 113,8 poin.
Dengan demikian, persepsi konsumen terhadap kondisi ekonomi saat ini mengalami peningkatan.
Tetap optimisnya IKE Agustus 2023 didorong oleh meningkatnya semua komponen pembentuk. Tertinggi pada Indeks Pembelian Barang Tahan Lama (durable goods) yang tercatat sebesar 111,6 poin meningkat sebesar 3,1 poin dari Juli 2023.
Baca Juga: Keyakinan Konsumen Melemah pada Juli 2032
Pada bulan ini, keyakinan konsumen membeli durable goods terpantau meningkat, terutama pada responden dengan tingkat pengeluaran Rp2,1-3 juta dan di atas Rp 5 juta.
“Berdasarkan kelompok usia, Indeks Pembelian Durable Goods juga terindikasi meningkat, terutama pada kelompok responden usia 41-50 tahun serta responden di atas 60 tahun,” ungkap laporan dalam survei sama.
Selanjutnya, Indeks Penghasilan Saat Ini meningkat 1,3 poin, dari 119,7 poin menjadi 121,0 poin. Optimisme responden terhadap penghasilan saat ini dibandingkan enam bulan lalu meningkat dibandingkan bulan sebelumnya, terutama pada responden dengan tingkat pengeluaran Rp1-3 juta.
Berdasarkan kelompok usia, peningkatan indeks terjadi pada hampir seluruh kelompok usia responden.
Sementara itu, Indeks Ketersediaan Lapangan kerja juga meningkat 0,8 poin, dari 113,0 poin menjadi 113,8 poin. Persepsi responden terhadap ketersediaan lapangan pekerjaan saat ini juga terindikasi meningkat dibandingkan bulan sebelumnya.
Indeks tercatat meningkat terutama pada kelompok responden dengan tingkat pendidikan Sarjana. Menurut kelompok usia, ketersediaan lapangan pekerjaan saat ini tercatat meningkat pada hampir seluruh kelompok usia responden.
“Pada Agustus 2023, secara spasial, sebagian besar kota mencatat peningkatan IKE, tertinggi di Kota Palembang (15,6 poin), diikuti Ambon (13,2 poin), dan Semarang (9,2 poin),” jabarnya.
Ekspektasi Konsumen
Erwin juga menyampaikan, Indeks Ekspektasi Konsumen (IEK) Agustus 2023 yang tercatat berada dalam zona optimis (>100) sebesar 135,0 poin, atau lebih tinggi dari 133,2 per Juli 2023. Artinya, ekspektasi konsumen terhadap kondisi ekonomi enam bulan ke depan terpantau tetap kuat.
Ekspektasi konsumen terhadap kondisi ekonomi ke depan meningkat terutama didukung oleh ekspektasi terhadap kegiatan usaha dan ketersediaan lapangan kerja.
Survei Konsumen BI mencatat, ekspektasi terhadap kegiatan usaha meningkat dari 133,6 poin menjadi 137,4 poin per Agustus. Sementara di waktu bersamaan, ketersediaan lapangan kerja juga naik dari 129,8 poin menjadi 132,5 poin.
Sementara, ekspektasi penghasilan tercatat sedikit menurun dibandingkan bulan sebelumnya, dari 136,4 poin menjadi 135,2 poin. Meski begitu, ekspektasi penghasilan masih berada dalam zona optimis.
“Secara spasial, sebagian besar kota mencatat peningkatan IEK, tertinggi di Kota Palembang (21,7 poin), diikuti Banten (10,5 poin) dan Ambon (10,0 poin),” paparnya.
Pada Agustus 2023, ekspektasi konsumen terhadap perkembangan kegiatan usaha ke depan terindikasi optimis pada seluruh tingkat pengeluaran.
Sementara dari sisi usia, peningkatan ekspektasi terhadap kegiatan usaha ke depan terjadi pada hampir semua kelompok usia, terutama pada usia di atas 51 tahun.
Baca Juga: Survei BI: Keyakinan Konsumen Meningkat pada Mei 2023
Ke depan, konsumen memperkirakan ketersediaan lapangan kerja pada enam bulan mendatang akan meningkat. Berdasarkan tingkat pendidikan, peningkatan tertinggi terjadi pada kelompok responden dengan tingkat pendidikan Akademi dan Sarjana.
Sementara dari sisi usia, ekspektasi terhadap ketersediaan lapangan kerja terindikasi optimis pada seluruh kelompok usia responden kisaran umur 20 tahun hingga di atas 60 tahun. Kendati usia 41-50 tahun sedikit menurun dari 131,8 poin menjadi 129,3 poin.
“Selanjutnya, ekspektasi konsumen terhadap penghasilan ke depan terindikasi tetap optimis pada seluruh kelompok pengeluaran dan usia responden, dengan indeks tertinggi pada kelompok pengeluaran di atas Rp 5 juta dan pada kelompok usia 31-40 tahun,” ucapnya.