c

Selamat

Minggu, 16 November 2025

CATATAN VALID

06 Februari 2025

15:30 WIB

Cerita Asal Mula Ajang Grammy Awards

Ajang Grammy Awards nyatanya tercipta tak sengaja pada 1950-an. Ajang penghargaan musik tahunan ini diinisiasi oleh para petinggi dari perusahaan rekaman musik kala itu.

Penulis: Novelia

Editor: Rikando Somba

<p>Cerita Asal Mula Ajang <em>Grammy Awards</em></p>
<p>Cerita Asal Mula Ajang <em>Grammy Awards</em></p>

Taylor Swift dan Beyonce di Acara Grammy Awards 2025. (03/02/2025). Youtube/recordingacademy

Sobat Valid tentunya sudah akrab dengan nama-nama, seperti Taylor Swift, Beyonce Knowles, atau Bruno Mars. Tak cuma terkenal karena lagu-lagunya selalu jadi hits dan bolak-balik diputar di sejumlah media siar seluruh dunia, mereka juga merupakan beberapa artis yang pernah, bahkan punya banyak koleksi trofi Grammy. Yap, Grammy! Ajang penganugerahan bagi karya-karya musisi terbaik di seluruh dunia.

Nah, tapi kamu tahu enggak sih seperti apa asal mula Grammy?

Ide Awal Ajang Grammy Awards
Sebagai anugerah musik tahunan untuk beragam genre yang selevel dengan Piala Oscar di bidang perfilman, ajang Grammy bisa dibilang tercipta secara tak sengaja. 

Semua berawal dari proyek Walk of Fame yang menjadi ide E.M. Stuart, petinggi Kamar Dagang Hollywood. Stuart berencana mempopulerkan Hollywood dan memberikan apresiasi kepada para seniman perfilman, pertelevisian, hingga musik, dengan cara membangun area penganugerahan di Hollywood Boulevard, California, Amerika Serikat pada pertengahan 1950-an.

Nah, khususnya buat bidang musik, pada 1955 Kamar Dagang Hollywood meminta para eksekutif dari perusahaan-perusahaan rekaman besar menentukan siapa yang pantas mendapatkan bintang dan disematkan namanya dalam Hollywood Walk of Fame. 

Ada lima perusahaan rekman yang dipercaya untuk menentukannya, yakni Columbia Records yang diwakili Axel Stordahl, Paul Weston, dan Doris Day, RCA Records yang diwakili Dennis Farnon, Decca Records yang diwakili Sonny dan Milt Gabler, Capitol Records yang diwakili Llyod Dunn dan Richard Jones, serta MGM Records yang diwakili Jesse Kaye.

Para perwakilan perusahaan rekaman ini kemudian disertakan dalam sebuah komite musik yang pada 1957 bertransformasi menjadi National Academy of Recording Arts and Science – kini dikenal dengan The Recording Academy. Dalam sebuah pertemuan di antara para petinggi komite tersebut, lahirlah ide untuk mengadakan malam penganugerahan bagi para seniman musik, seperti halnya Academy Awards dan Piala Oscar untuk para seniman film, atau Emmy Awards untuk industri pertelevisian.

Demi menggarap ide ini secara lebih serius, para petinggi pun mengembangkan perkumpulan tersebut. 

Tak hanya dari Los Angeles, peserta komite hadir juga dari New York, Chicago, dan Mempis. Sejumlah musisi ternama pun ikut terlibat, seperti Bing Crosby, Frank Sinatra, dan Nat King Cole. Hasilnya, proses seleksi mulai dilakukan pada 1958, yang akhirnya melahirkan sebuah acara penganugerahan yang digelar 1959 dengan disponsori kelima perusahaan rekaman tadi.

Penamaan Trofi Pada Ajang Grammy
Bagi para penerima anugerah grammy, sebuah trofi dipersembahkan. Desain dari trofi ini sudah dipikirkan dan disepakati sejak 1957, yakni berbentuk gramofon berlapis emas. Pasalnya, gramofon dianggap sebagai salah satu penemuan paling berharga di industri musik. 

Didesain oleh tim The Recording Academy, trofi berukuran 18,5 x 8 cm ini, dikerjakan langsung di Billy Artworks di Ridgway, Colorado.

Terkait penamaannya, sejumlah anggota komite sempat mengusulkan nama “Eddie Award” untuk mengapresiasi Thomas Alva Edison yang merupakan penemu gramofon pada 1877. Akan tetapi, disepakati bahwa anugerah dan trofi tersebut dinamai “Grammy” sebagai kependekan gramofon.

Ajang penganugerahan Grammy Award pertama akhirnya digelar pada 4 Mei 1959 di dua tempat, yakni pesisir barat Hotel Hilton di Beverly Hills, California dan pesisir timur Hotel Sheraton Park, New York. Ajang ini dipublikasikan di berbagai media cetak, radio, hingga televisi NBC.

 


Referensi:

Los Angeles Times. (n.d.). About Hollywood Star Walk. Retrieved from Los Angeles Times: https://projects.latimes.com/hollywood/star-walk/about/

Schipper, H. (1992). Broken Record: The Inside Story of the Grammy Award. Birch Lane Pr.

The Recording Academy and Grammy Museum. (2021). The Novo Grammy Hall of Fame gala. City National Bank.

 



KOMENTAR

Silahkan login untuk memberikan komentarLoginatauDaftar