Pramono Anung-Rano Karno. Antara Foto/Sulthony Hasanuddin
JAKARTA - Berdasarkan survei Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC), elektabilitas pasangan calon Pramono Anung-Rano Karno di Pilkada Jakarta tertinggi dibanding dua pasangan calon lain.
Elektabilitas Pramono-Rano sebesar 46%. Pesaing terdekatnya Ridwan Kamil (RK)-Suswono mendapatkan 39,1%. Posisi buncit Dharma Pongrekun-Kun Wardana Abyoto memperoleh 5,1%.
“Yang belum tahu sekitar 9,8%," tambah Direktur Eksekutif SMRC, Deni Irvani dalam paparannya, Rabu (13/11).
Deni mengatakan dalam tiga pekan terakhir terjadi dinamika yang membuat Pramono-Rano unggul.
“Selisih dukungan antara pasangan Pramono-Rano dan pasangan RK-Suswono dalam survei terakhir sekitar 6,9%, dua kali margin of error 2,9%. Perbedaannya signifikan secara statistik,” ujar Deni.
Ia menjelaskan, faktor Rano memengaruhi. Popularitas dan kesukaan kepadanya jauh di atas RK maupun Suswono.
Rano sudah dikenal 93% warga Jakarta. 92% di antaranya bahkan menyatakan suka Rano. Sementara untuk pasangannya, Pramono, kesukaannya mencapai 77%
Dia juga mengatakan, tidak menutup kemungkinan Pilkada Jakarta terjadi dalam satu putaran. Dari hasil survei, pasangan Pramono-Rano paling potensial mendapatkan suara di atas 50%.
“Apakah akan terjadi satu putaran, ada yang menang 50% plus? Mungkin saja. Dan dari fakta seminggu terakhir ini yang lebih dekat untuk mencapai itu adalah pasangan Pramono-Rano,” katanya.
Survei SMRC ini dilaksanakan pada 31 Oktober-9 November 2024 dengan 1.210 responden yang dipilih secara acak. Margin of error sekitar 2,9% pada tingkat kepercayaan 95%.
Populasi survei adalah seluruh warga Jakarta yang punya hak pilih dalam pemilu, yakni mereka yang sudah berumur 17 tahun atau lebih, atau sudah menikah ketika survei dilakukan.