c

Selamat

Senin, 17 November 2025

NASIONAL

02 Mei 2024

10:45 WIB

Suku Bajau Dukung Wakatobi Jadi Cagar Biosfer

Cagar biosefer di Wakatobi untuk melindungi kekayaan alam yang penting bagi lingkungan sekitar.

Editor: Leo Wisnu Susapto

<p>Suku Bajau Dukung Wakatobi Jadi Cagar Biosfer</p>
<p>Suku Bajau Dukung Wakatobi Jadi Cagar Biosfer</p>

Wisatawan didampingi pegiat Wakatobi Dive Trip menikmati keindahan bawah laut di Pulau Tomia, Wakato bi, Sulawesi Tenggara, Rabu (7/12/2022). Antara Foto/Jojon.

WAKATOBI - Direktorat Pengembangan dan Pemanfaatan Kebudayaan (PPK) Direktorat Jenderal (Dirjen) Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) bersama Suku Bajau Wakatobi Sulawesi Tenggara melaksanakan deklarasi dan mengeluarkan tiga poin pelindungan dan pengelolaan cagar biosfer.

Presiden Bajau Indonesia, Abdul Manan saat ditemui di Wakatobi, Kamis (2/5) mengatakan, penyelenggaraan kegiatan itu dalam rangka untuk memberikan makna kepada masyarakat terkait dengan cagar biosfer yang harus direstorasi atau perbaiki dan dilindungi.

"Dengan demikian akan memberikan juga manfaat bagi masyarakat," kata Abdul Manan dikutip dari Antara.

Dia menyampaikan masyarakat Bajau Wakatobi berkomitmen untuk mendukung dan ikut serta melestarikan sumber daya pesisir serta laut di Wakatobi yang menjadi kawasan cagar biosfer.

"Dengan tetap mempraktikkan kearifan lokal yang terjaga selama ini dalam pemanfaatan sumber daya yang ada di cagar biosfer ini," ujar dia.

Abdul Manan mengungkapkan bahwa Suku Bajau akan mengambil peran utama dalam kerjasama atau kolaborasi multi-pihak untuk memberi kontribusi lebih terhadap sumber daya perikanan kelautan dan pariwisata.

"Serta sumber daya lainnya yang ada di cagar biosfer," ungkap dia.

Adapun tiga poin isi deklarasi masyarakat Suku Bajau di Wakatobi, yaitu mengambil peran terdepan dalam rangka menjaga keberlanjutan sumber daya pesisir dan laut di kawasan Cagar Biosfer Wakatobi, melalui penerapan pengetahuan tradisional dan praktik baik Suku Bajau untuk penghidupan yang berkelanjutan.

Kedua, menjadi bagian utama dari kolaborasi multi-pihak untuk bersama-sama meningkatkan kontribusi dalam perlindungan dan pengelolaan ekosistem Cagar Biosfer Wakatobi.

Lalu, ketiga, mengajak Suku Bajau se-Asia Tenggara berkolaborasi mengoptimalkan pemanfaatan cagar biosfer berbasis maritim untuk melestarikan budaya, tradisi. Serta, cara hidup Suku Bajau yang unit sebagai bagian integral warisan cagar biosfer.


KOMENTAR

Silahkan login untuk memberikan komentarLoginatauDaftar