c

Selamat

Minggu, 16 November 2025

NASIONAL

13 Februari 2024

18:50 WIB

Puskesmas Buka 24 Jam Selama Pemilu

Selain puskesmas, beragam layanan kesehatan lain, termasuk ambulans disiagakan mengantisipasi KPPS yang sakit.

Editor: Rikando Somba

Puskesmas Buka 24 Jam Selama Pemilu
Puskesmas Buka 24 Jam Selama Pemilu
Ilustrasi aktifitas di Puskesmas, saat sejumlah pasien sedang memberikan data diri ke petugas Puskesmas Kampung Melayu, Jakarta. Shutterstock/Neng etta

TANJUNGPINANG- Adanya petugas kelompok penyelenggara pemungutan suara (KPPS) yang sakit saat bertugas di Tempat Pemungutan Suara (TPS), dan dalam proses perhitungan suara, menjadi momok dalam pemilu. Terhadap hal ini, sejumlah daerah memitigasinya. Di Kepulauan Riau (Kepri) misalnya, Gubernur  Ansar Ahmad memastikan fasilitas kesehatan buka 1×24 jam pada Pemilu 2024 guna mengantisipasi hal itu.

"Semua puskesmas sudah kita minta siagakan petugas pelayanan selama 24 jam untuk melayani KPPS sakit," kata Gubernur Kepri, Ansar Ahmad saat meninjau persiapan Puskesmas Sei Jang di Kota Tanjungpinang, sehari sebelum Pemilu 2024, Selasa (13/2).

Gubernur Ansar juga menginstruksikan Dinas Kesehatan Kota Tanjungpinang menyiagakan layanan mobil ambulans keliling selama 24 untuk memantau kondisi kesehatan KPPS. Ketika ada yang tumbang saat bertugas, agar segera dibawa ke puskesmas atau rumah sakit.

 Ansar menyebut hal ini sebagai upaya jangan sampai KPPS mengalami kelelahan atau sakit pada saat bertugas memungut dan menghitung surat suara di TPS, seperti insiden di Pemilu 2019 yang memicu sejumlah KPPS meninggal akibat kelelahan ditambah memiliki penyakit penyerta. "Sejak jauh-jauh hari kita sudah mitigasi, calon KPPS maksimal berusia 55 tahun dan bebas penyakit penyerta seperti jantung, kolestrol dan gula darah," ujar Ansar.

 Terhadap Pemilu dan pelaksanaannya,  Kapolda Kepri, Irjen Pol Yan Fitri Halimansyah mengapresiasi Dinas Kesehatan Kota Tanjungpinang yang telah mendukung pelaksanaan Pemilu 2024, dengan menyediakan layanan dan fasilitas kesehatan 1×24 jam untuk mengantisipasi petugas KPPS tumbang dalam melaksanakan tugasnya.

Dari pihak KPPS, salah seorang petugas  di TPS 033, Kelurahan Melayu Kota Piring, Kota Tanjungpinang, Humala Nasution menyatakan kesiapannya melaksanakan penghitungan dan pemungutan suara 14 Februari 2024. Ia mengaku dalam kondisi sehat dan prima, bahkan telah menjalani skrining kesehatan sebelum bertugas di TPS.

Humala mulai bertugas di TPS pada pukul 06.00 WIB, Selasa (13/2). Di TPS-nya terdapat 278 daftar pemilih tetap (DPT), dengan total estimasi waktu pemungutan dan penghitungan suara hingga pukul 24.00 WIB. "Kami sudah simulasi kemarin. Semoga pelaksanaan Pemilu 2024 berjalan aman dan lancar," kata Humala.


Antisipasi Yang Komorbid
Hal sama disiapkan juga oleh  Pemerintah Kota Tangerang, Banten menyiagakan seluruh fasilitas kesehatan(Faskes) untuk membantu pelaksanaan kegiatan dan juga penunjang kesehatan bagi petugas maupun warga yang hadir dalam pemilihan umum(Pemilu) 14 Februari 2024.

Namun,  Pj Wali Kota Nurdin juga mengingatkan agar seluruh anggota KPPS harus mengantisipasi penyakit bawaan atau komorbid yang dimiliki oleh setiap petugas. Mereka yang masuk kategori ini disarankan membawa obat dan mematuhi aturan kesehatan untuk kepentingan pribadinya, guna menghindari kejadian yang tidak diinginkan.

"Mulai dari Puskesmas, Puskesmas Pembantu (Pustu) hingga petugas kesehatan semua akan siaga saat Pemilu 2024," kata Pj Wali Kota Tangerang Nurdin dalam rapat persiapan pendistribusian logistik dari Panitia Pemungutan Suara (PPS) ke Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) di kantor KPU Kota Tangerang, Senin.

Di saat sama, dia menekankan , bahwa pihaknya   iap untuk membantu proses distribusi logistik yang akan dipergunakan dalam proses pemungutan suara pada 14 Februari. "Kalau butuh bantuan armada untuk distribusi, kami siap untuk bantu koordinasikan," katanya.

Di Pemilu 2024 di Kota Tangerang terdapat sebanyak 5.175 Tempat Pemungutan Suara yang tersebar di 13 kecamatan, dengan jumlah anggota KPPS sebanyak 36.225 orang. Sementara itu jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) di Kota Tangerang ada 1.362.773 jiwa dengan rincian pemilih laki-laki sebanyak 678.001 dan pemilih perempuan sebanyak 684.772.

 Lalu, jumlah logistik Pemilu 2024 yang akan digunakan di Kota Tangerang yaitu 25.875 kotak suara dengan rincian lima kotan per TPS. Bilik suara ada 15.525 dengan rincian per TPS tiga bilik suara, tinta Pemilu 10.350 buah dengan rincian per TPS dua tinta, segel Pemilu 310.500 dengan rincian 60 segel per TPS.


KOMENTAR

Silahkan login untuk memberikan komentarLoginatauDaftar