c

Selamat

Kamis, 6 November 2025

NASIONAL

27 Oktober 2025

19:58 WIB

Pramono Minta 5.000 Pohon Dipasangi Penyangga

Gubernur Jakarta Pramono Anung meminta Dinas Pertamanan dan Hutan Kota Jakarta segera melakukan pemetaan dan memasang penyangga pada pohon-pohon yang berisiko tinggi

Editor: Nofanolo Zagoto

<p>Pramono Minta 5.000 Pohon Dipasangi Penyangga</p>
<p>Pramono Minta 5.000 Pohon Dipasangi Penyangga</p>

Ilustrasi - Petugas Sudin Tamhut Jakut menangani pohon rawan tumbang di Jakarta Utara. ANTARA/HO-Pemkot Jakut.

JAKARTA - Gubernur Jakarta Pramono Anung Wibowo meminta pihak terkait memasang penyangga pada sekitar 5.000 pohon di Jakarta yang rawan tumbang.

Pramono tak ingin insiden pohon tumbang di kawasan Pondok Indah, Jakarta Selatan, yang menewaskan seorang pengemudi mobil pada Minggu (26/10) terulang kembali.

“Mungkin ada 5.000-an pohon yang perlu 'trigger' atau penyangga. Kalau nggak, kejadian ini bisa terulang kembali,” ujar Pramono di Jakarta Barat, seperti dilansir Antara, Senin (27/10).

Karena itu, Pramono meminta Dinas Pertamanan dan Hutan Kota (Distamhut) Jakarta segera melakukan pemetaan dan memasang penyangga pada pohon-pohon yang berisiko tinggi.

Kendati demikian, Pramono mengakui, pelaksanaan di lapangan tidak selalu mudah. Petugas sering menghadapi penolakan dari warga saat hendak memasang penyangga di lingkungan mereka.

Namun dia berharap, dengan adanya kejadian tersebut, masyarakat bisa mengizinkan agar pohon-pohon yang rawan tumbang dipasang penyangga.

Pramono juga menyampaikan belasungkawa mendalam kepada keluarga Hery, pengemudi mobil yang meninggal dunia akibat tertimpa pohon palem di Jalan Metro Pondok Indah Raya.

“Kebetulan almarhum saya kenal secara pribadi. Atasannya sahabat saya. Pemerintah daerah sudah menawarkan bantuan untuk pemakaman dan pengurusan asuransi. Namun keluarga memilih dimakamkan di Bogor,” kata Pramono.

Sebelumnya, insiden pohon tumbang menimpa sebuah mobil di kawasan Pondok Indah, Jakarta Selatan, Minggu (26/10) sekitar pukul 13.59 WIB.

Kepala Pusat Data dan Informasi (Kapusdatin) BPBD Jakarta, Muhammad Yohan mengatakan, satu orang laki-laki berusia sekitar 50 tahun meninggal dunia dan dibawa ke RS Pondok Indah.

Akibat kejadian itu, arus lalu lintas di Jalan Metro Pondok Indah Raya, Pondok Pinang, Kebayoran Lama, sempat tersendat. Namun, pohon tumbang telah dievakuasi oleh petugas gabungan.

Proses evakuasi pohon tumbang dilakukan oleh petugas gabungan dari Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat), Distamhut, BPBD serta sejumlah unsur terkait lainnya.


KOMENTAR

Silahkan login untuk memberikan komentarLoginatauDaftar