08 Oktober 2025
21:00 WIB
Perbedaan Sekolah Rakyat Dan Sekolah Garuda
Lulusan SMP atau sederajat di daerah 3T harus melewati seleksi yang ketat bila ingin masuk ke Sekolah Garuda
Editor: Nofanolo Zagoto
Ilustrasi sekolah garuda. Shutterstock/dok
SOE - Pemerintah tengah mengupayakan kehadiran Sekolah Rakyat dan Sekolah Unggul Garuda di daerah. Meski sama-sama berupa sekolah, Wakil Menteri Pendidikan Tinggi, Sains dan Teknologi (Wamendiktisaintek), Fauzan, berkata keduanya memiliki perbedaan.
“Kalau Sekolah Garuda itu semangatnya adalah memberikan akses pada anak-anak yang ada di daerah 3T yang memiliki kompetensi unggul,” katanya kepada wartawan di Soe, Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS), Nusa Tenggara Timur, Rabu (9/10), seperti dilansir Antara, saat menghadiri acara pengenalan Sekolah Unggul Garuda yang segera dibangun pada November 2025.
Fauzan menjelaskan, Sekolah Garuda diperuntukkan bagi anak-anak di daerah 3T (tertinggal, terdepan, terluar) yang memiliki kompetensi unggul. Sedangkan Sekolah Rakyat, semangatnya adalah memberikan pendidikan kepada anak-anak yang kurang mampu secara umum.
Karena perbedaan itu, anak-anak SMP atau sederajat di daerah 3T harus melewati seleksi yang ketat bila ingin masuk ke SMA Garuda.
“Kami berharap kesempatan ini bisa dimanfaatkan sebaik-baiknya oleh lembaga pendidikan, khususnya lembaga pendidikan SLTP,” ujar dia.
Dia mengingatkan pihak sekolah menyiapkan anak didiknya agar bisa masuk ke Sekolah Garuda yang akan mulai menerima siswa pada Juni 2026.
Baca juga: Siswa Sekolah Garuda Disiapkan Masuk Perguruan Tinggi Terbaik Dunia
Jumlah siswa yang akan diterima di Sekolah Garuda, Kota Soe, mencapai 160 siswa. Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS) diberikan kuota sebanyak 11 siswa untuk masuk ke sekolah unggul itu.
Seorang siswa SMP Negeri I Soe Vanny Panab yang kini sudah berada di bangku kelas 3 SMP mengaku sudah tidak sabar mendaftar di sekolah tersebut.
“Jujur sudah tidak sabar. Saya sendiri sudah menyiapkan diri dengan baik, jika memang ada seleksi saya optimistis bisa masuk di sekolah itu pada tahun ajaran baru nanti,” ujar dia.