c

Selamat

Senin, 17 November 2025

NASIONAL

14 September 2024

13:57 WIB

Makin Banyak Masyarakat Kelas Menengah Menuju Kemiskinan

Menko PMK Muhadjir Effendy menyebutkan, tugas pemerintah yang krusial saat ini adalah menjaga agar masyarakat kelas menengah tidak turun menuju kemiskinan

Penulis: Oktarina Paramitha Sandy

Editor: Nofanolo Zagoto

<p>Makin Banyak Masyarakat Kelas Menengah Menuju Kemiskinan</p>
<p>Makin Banyak Masyarakat Kelas Menengah Menuju Kemiskinan</p>

Menko bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Muhadjir Effendy (kiri). Antara Foto/Sulthony Hasanuddin

JAKARTA - Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy menyampaikan, semakin banyak kelas menengah yang mengalami penurunan menuju jurang kemiskinan.

Menurutnya, meski pemerintah telah berhasil menurunkan angka kemiskinan dan kemiskinan ekstrem, tetapi tugas yang lebih krusial adalah menjaga agar kelas menengah tidak turun menuju kemiskinan. Karena, saat banyak masyarakat kelas atas yang menuju ke kelas menengah, kelas menengah justru rentan menuju kemiskinan.

“Hari ini kita dihadapkan dengan masalah cukup krusial, yaitu menurunnya angka kelas menengah di Indonesia, BPS melansir angka kelas menengah turun ke kelas yang lebih rendah, yaitu inspiring middle class atau kelas yang menuju kelas menengah,” ujar Muhadjir dalam keterangan yang diterima, Sabtu (14/9).

Muhadjir menjelaskan, saat ini terjadi lebih banyak penumpukan angkatan kerja di inspiring middle class. Hal ini imbas dari panjangnya pandemi covid-19 sejak tahun 2020, sehingga berdampak ke sektor ekonomi dan angkatan kerja.

Untuk menjaga supaya angkatan kerja tetap terlindungi, pemerintah telah menyiapkan skema jaminan sosial diantaranya yaitu Jaminan Kesehatan Nasional (JKN), dan Jaminan Sosial Ketenagakerjaan (Jamsos Naker). 

Pihaknya juga mendorong daerah untuk menyediakan anggaran untuk memastikan warganya bisa mendapatkan pelayanan kesehatan gratis dan jaminan ketenagakerjaan. Untuk jaminan sosial ketenagakerjaan sudah ada ruang untuk pekerja rentan yang ditanggung pemerintah.

“Tugas kita sekarang bagaimana menjaga jangan sampai inspiring middle class ini merosot lagi, dan mendorong angka kemiskinan menjadi naik, salah satunya melalui program perlindungan sosial kita gelontorkan, kemudian memperluas angkatan kerja,” ujar Muhadjir. 

Muhadjir berharap, dampak long covid terhadap ketenagakerjaan di Indonesia dapat segera berakhir. Pihaknya berharap semakin banyak investasi masuk ke Indonesia, sehingga pertumbuhan angkatan kerja juga semakin meluas untuk mengatasi penurunan kelas menengah.

“Kami berharap ke depannya seluruh angkatan kerja di Indonesia baik pekerja formal dan informal bisa tercakup pada program Jaminan Sosial Ketenagakerjaan untuk mewujudkan universal coverage bagi pekerja,” ujar Muhadjir. 


KOMENTAR

Silahkan login untuk memberikan komentarLoginatauDaftar