19 Mei 2025
08:08 WIB
Kesan Muhaimin Iskandar Hadir di Pelantikan Paus Leo XIV
Pelantikan Paus Leo XIV digelar di Vatikan dan memiliki sejumlah makna bagi pemimpin dunia.
Editor: Leo Wisnu Susapto
Menteri Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat Abdul Muhaimin Iskandar (kiri) berinteraksi langsung dengan Paus Leo XIV di sela-sela pelantikan Paus Leo XIV di Vatikan. ANTARA/HO-Kemenko PM.
JAKARTA - Menteri Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat Abdul Muhaimin Iskandar atau Cak Imin menyatakan, perjumpaan dengan Paus Leo XIV di sela-sela pelantikan pemimpin tertinggi umat Katolik itu di Vatikan, Minggu (18/5), bukan hanya bentuk penghormatan.
“Perjumpaan dengan Sri Paus menjadi penegasan komitmen bersama untuk membangun dunia dengan semangat pelayanan, bukan dominasi. Cinta dan kasih sayang harus menjadi fondasi utama dalam membangun bangsa," urai Cak Imin dikutip dari Antara di Jakarta, Minggu (18/5).
Cak Imin menerangkan, dalam pidato pelantikannya, Paus Leo XIV menyampaikan bahwa kasih adalah jalan sejati pelayanan. Paus Leo XIV menegaskan, dunia yang lebih damai dan adil hanya bisa terwujud jika umat manusia membangun relasi atas dasar cinta, bukan kekuasaan.
Baca juga: Prabowo Harap Paus Leo XIV Jadi Jembatan Perdamaian
Cak Imin menyatakan, pidato Paus Leo XIV tersebut sejalan dengan kehadirannya yang membawa pesan resmi dari Presiden RI kepada Paus Leo XIV. Yakni, dukungan penuh dan harapan agar kerja sama Indonesia-Vatikan terus menjadi bagian penting dari upaya global dalam menjaga perdamaian, memperjuangkan hak-hak kemanusiaan, serta pemberdayaan masyarakat miskin dan terpinggirkan.
"Harapan Paus Leo XIV untuk mempersatukan seluruh gereja Katolik dunia sebagai kekuatan yang menyembuhkan dan menyatukan adalah sebuah cita-cita luhur yang sesuai dengan tujuan Indonesia dalam menjaga perdamaian dunia," urai Cak Imin.
Menko Muhaimin menyampaikan, salah satu fokus kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto adalah menjaga kebhinnekaan sebagai fondasi utama persatuan dalam merealisasikan agenda kesejahteraan umum.
Baca juga: Mengenal Paus Leo XIV, Paus Pertama Dari Amerika Serikat
"Di tengah ketidakpastian global dan penuh konflik di berbagai wilayah dunia, harapan Sri Paus memberi ketenangan dan kepercayaan diri bagi seluruh masyarakat dunia. Momen ini bukan hanya seremoni keagamaan, tapi panggilan moral bagi seluruh pemimpin dunia untuk kembali menempatkan nilai-nilai kasih, kemanusiaan, dan keadilan sebagai inti dari pelayanan publik dan tata kelola pemerintahan," ungkap Muhaimin.
Menko Muhaimin Iskandar dan Menteri Koperasi (Menkop) Budi Arie Setiadi menghadiri pelantikan Paus Leo XIV di Vatikan, sebagai utusan resmi Presiden Prabowo Subianto.