c

Selamat

Sabtu, 15 November 2025

NASIONAL

21 Maret 2025

19:40 WIB

Kesadaran Berbagi Di Bulan Ramadan Semakin Kuat

Survei IDEAS menemukan sebanyak 50,2% responden berkomitmen meningkatkan donasi mereka pada Ramadan 2025

Penulis: Ananda Putri Upi Mawardi

Editor: Nofanolo Zagoto

<p>Kesadaran Berbagi Di Bulan Ramadan Semakin Kuat</p>
<p>Kesadaran Berbagi Di Bulan Ramadan Semakin Kuat</p>

Ilustrasi berbagi. Shutterstock/Tatevosian Yana


JAKARTA - Institute for Demographic and Affluence Studies (IDEAS) mengatakan mayoritas umat muslim di Indonesia berkomitmen meningkatkan donasi selama bulan Ramadan 2025. Hal ini berdasarkan temuan survei yang mereka lakukan sepanjang 25 Februari sampai 6 Maret 2025 terhadap 1.233 responden di 36 provinsi.

Survei itu menemukan, sebanyak 50,2% responden berkomitmen meningkatkan donasi mereka pada Ramadan 2025, sebanyak 44,3% akan menyumbang dalam jumlah yang sama seperti tahun lalu, dan hanya 5,52% yang menganggarkan donasi lebih sedikit dari tahun 2024.

"Temuan ini menunjukkan semakin kuatnya kesadaran berbagi di bulan Ramadan,” ujar peneliti IDEAS, Muhammad Anwar, melalui keterangan tertulis, Jumat (21/3).

Dia melanjutkan, sebelumnya IDEAS memperkirakan potensi zakat fitrah nasional pada 2025 mencapai 476,3–536,8 ribu ton beras atau setara Rp6,8–7,5 triliun. Perhitungan ini dilakukan berdasarkan harga rata-rata beras di setiap kabupaten/kota.

Terkait bentuk pembayaran zakat fitrah itu, survei IDEAS menemukan sebanyak 53,8% responden lebih memilih uang sebagai zakat fitrah. Sementara itu, sebanyak 46,1% responden lainnya lebih memilih beras sebagai zakat fitrah.

Anwar menyebut, perbedaan ini menunjukkan adanya dua kelompok dalam praktik zakat fitrah, yaitu kelompok yang mengikuti kaidah tradisional dengan membayar dalam bentuk bahan pokok, dan kelompok yang mengutamakan aspek kepraktisan dengan membayar dalam bentuk uang.

Selain itu, Ahmad berkata survei menunjukkan sebanyak 70,3% responden menyalurkan zakat fitrah melalui masjid atau pesantren. Sementara itu, sebanyak 16,9% responden memilih menyalurkan zakat langsung kepada kaum dhuafa dan 12,7% responden menyalurkannya melalui lembaga seperti BAZNAS atau LAZ. 

"Kepercayaan masyarakat terhadap panitia zakat lokal masih sangat tinggi dibandingkan dengan lembaga zakat besar," pungkas Anwar.


KOMENTAR

Silahkan login untuk memberikan komentarLoginatauDaftar