19 Desember 2024
12:54 WIB
Kemenkes Urai 4 Syarat Makanan Pendamping ASI
Pemberian makanan pendamping ASI (MPASI) harus bergizi untuk tumbuh kembang anak.
Penulis: Ananda Putri Upi Mawardi
Editor: Leo Wisnu Susapto
Ilustrasi pemberian ASI pada anak. Shutterstock/mrvirgin.
JAKARTA - Kementerian Kesehatan (Kemenkes) menyarankan, pemberian makanan pendamping ASI (MPASI) harus memenuhi empat syarat utama. Hal ini sesuai Petunjuk Teknis Pemantauan Praktik MP-ASI Anak Usia 6-23 Bulan yang diterbitkan Kemenkes tahun ini.
Direktur Gizi dan Kesehatan Ibu dan Anak (KIA) Kemenkes, Lovely Daisy menyampaikan, syarat pertama pemberian ASI adalah tepat waktu. MPASI harus diberikan saat ASI saja tidak lagi dapat memenuhi kebutuhan energi bayi, yaitu mulai usia enam bulan.
"Secara global, sebagian besar pedoman di Amerika dan Eropa juga merekomendasikan MPASI dimulai pada usia enam bulan,” papar Daisy melalui keterangan tertulis, Kamis (19/12).
Dia melanjutkan, memberikan MPASI terlalu dini meningkatkan risiko kontaminasi patogen. Sementara itu, memberikan MPASI terlambat membuat bayi tidak mendapatkan zat gizi yang dibutuhkan untuk tumbuh kembangnya.
Daisy berkata, syarat pemberian MPASI kedua adalah adekuat. Artinya, MPASI yang diberikan harus bisa memenuhi kecukupan energi, protein, dan mikronutrien untuk mencapai tumbuh kembang optimal anak.
Hal ini mencakup jumlah, frekuensi pemberian, konsistensi/tekstur MPASI, dan variasi makanan dengan mempertimbangkan usia anak.
Syarat ketiga, MPASI harus aman. Hal ini dimulai dari tahap persiapan MPASI yang dilakukan secara higienis. Contohnya, memisahkan penyimpanan makanan mentah dan makanan matang.
Selanjutnya, pembuatan MPASI harus menggunakan makanan segar yang dimasak sampai matang. Tak lupa, pemberian MPASI menggunakan tangan dan peralatan yang bersih.
Syarat keempat, MPASI diberikan dengan cara yang benar. Artinya, MPASI diberikan secara terjadwal, termasuk memberikan makanan selingan. Lingkungan juga harus mendukung proses pemberian MPASI, misalnya dengan tidak memaksa bayi makan ketika menunjukkan tanda-tanda kenyang.
"Selanjutnya, syarat prosedur makan yang tepat seperti makan dalam porsi kecil dan bayi distimulasi untuk makan sendiri," tambah Daisy.
Dia juga mengingatkan MPASI harus mengandung minimal lima dari delapan kelompok makanan.
Di antaranya ASI, makanan pokok, kacang-kacangan, produk susu, daging-dagingan, telur, sayur dan buah kaya vitamin A, serta sayur dan buah lainnya. Keragaman ini diperlukan karena tidak ada satu pun makanan yang mengandung gizi lengkap.