Kemenhut Data Luas Hutan 2024 Capai 95,5 juta Hektare

JAKARTA - Kementerian Kehutanan (Kemenhut) menyatakan luas hutan di Indonesia mencapai 95,5 juta hektare (ha) setara 51,1% dari total daratan pada 2024. Sedangkan, angka deforestasi netto tercatat seluas 175,4 ribu ha.

Direktur Inventarisasi dan Pemantauan Sumber Daya Hutan Kemenhut, Agus Budi Santosa memaparkan, data tersebut didapat dari hasil pemantauan secara menyeluruh baik di dalam maupun di luar kawasan hutan seluruh daratan Indonesia yang mencakup 187 juta ha. Pemantauan juga menggunakan citra satelit Landsat yang disediakan Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN).

"Hasil pemantauan menunjukkan, luas lahan berhutan di Indonesia pada tahun 2024 mencapai 95,5 juta hektare atau 51,1% dari total daratan. Dari angka tersebut, sekitar 91,9% berada di dalam kawasan hutan," jelas Budi dikutip dari Antara di Jakarta, Jumat (21/3).

Sementara itu angka deforestasi netto tahun 2024, menurut Kemenhut, mencapai 175,4 ribu ha. Jumlah itu, berdasarkan dari deforestasi bruto sebesar 216,2 ribu ha dikurangi luas reforestasi 40,8 ribu ha.

"Jika dibandingkan dengan data tahun-tahun sebelumnya, tren deforestasi menunjukkan sedikit kenaikan, namun tetap lebih rendah dibandingkan rata-rata deforestasi dalam satu dekade terakhir," lanjut Budi.

Baca: Menhut Tegaskan Luas Hutan Tak Berkurang

Kemenhut memastikan, pemerintah terus berupaya untuk melaksanakan upaya reforestasi lewat beragam langkah, termasuk rehabilitasi hutan dan lahan seluas 217,9 ribu ha yang dilakukan pada 2024. Dalam satu dekade terakhir, menurut Kemenhut, rata-rata angka rehabilitasi hutan dan lahan mencapai 230 ribu ha per tahun.

Langkah itu dilakukan juga berbarengan dengan upaya lain, termasuk pembatasan perubahan alokasi kawasan hutan untuk sektor non-kehutanan, perhutanan sosial, langkah penegakan hukum kehutanan.