c

Selamat

Minggu, 16 November 2025

NASIONAL

07 September 2018

18:34 WIB

Sutarmadji Fokus Buka Wilayah Terisolir Di Kalbar

Sertijab dengan Pejabat Gubernur Kalbar telah dilakukan Jumat (7/9)

Sutarmadji Fokus Buka Wilayah Terisolir Di Kalbar
Sutarmadji Fokus Buka Wilayah Terisolir Di Kalbar
Gubernur Kalbar Sutarmidji (kiri) dan Wakil Gubernur Ria Norsan (kanan) berjabat tangan saat acara penyambutan di pendopo gubernuran di Pontianak, Kalbar, Kamis (6/9). ANTARA FOTO/Sheravim

PONTIANAK – Setelah menjabat sebagai Pejabat Gubernur Kalimantan Barat (Kalbar) selama delapan bulan, Dodi Riyatmadji resmi melakukan serah terima jabatan (sertijab) kepada Gubernur Terpilih Sutarmidji dan Wakil Gubernur (Wagub) Ria Norsan. Sertijab dilangsungkan pada Jumat (7/9) di Pontianak.

Dalam sertijab tersebut, Sutarmidji menyerahkan Plakat Akcaya kepada Dodi atas pengabdiannya dalam beberapa waktu terakhir. Sementara, dalam perpisahan dengan aparatur sipil negara (ASN) Kalbar, Dodi mengungkapkan harapannya agar gubernur dan wagub baru dapat menjalankan pemerintahan dengan baik, 

“Saya yakin Kalbar dibawah kepemimpinan Midji-Norsan akan mampu berbicara untuk Indonesia, Membawa Kalbar tidak di posisi bawah menjadi di urutan tengah,” ungkap Dodi, seperti diberitakan Antara (7/9).

Tidak lupa juga Dodi menghaturkan ungkapan terima kasih kepada seluruh masyarakat Kalbar yang telah menyukseskan jalannya Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak yang dilangsungkan pada Juni 2018 lalu. Dodi juga mengapresiasi partisipasi masyarakat yang semakin meningkat menuju pesta demokrasi akbar, Pemilihan Umum (Pemilu) 2019 mendatang.

“Terima kasih semuanya yang ikut menyuarakan partisipasi politik masyarakat pemilih meningkat,” kata Dodi.

Sementara itu, Sutarmidji yang sejak hari ini resmi menjadi orang nomor satu di Kalbar menyampaikan bahwa apa yang disampaikan Dodi merupakan dorongan bagi pemerintahannya ke depan.

“Apa yang disampaikan Pak Dodi akan menjadi perhatian kami semua,” ujar Sutarmidji.

Sutarmidji yang sebelumnya menjabat sebagai walikota Pontianak selama dua periode itu mengajak seluruh satuan kerja perangkat daerah (SKPD) dan ASN untuk benar-benar serius membangun provinsi berjulukan Seribu Sungai itu.

“Apa yang sudah dilakukan pak Cornelis-Christiandy dan pak Dodi Riyadmadi yang sudah baik, akan dilanjutkan, apa yang masih diperbaiki akan diperbaiki. Yang perlu terobosan, lakukan terobosan, yang perlu percepatan, percepat dengan parameter ukurannya adalah aturan-aturan yang berlaku,” tukas Sutarmidji.

Bahkan, di hari pertamanya resmi menjabat, Sutarmidji meminta SKPD melakukan tata kelola keuangan dengan transparan. Ke depannya, Sutarmidji berencana untuk mengalokasikan anggaran yang berkeadilan untuk seluruh kabupaten dan kota di Kalbar.

Untuk menciptakan pembangunan yang berkeadilan menurut Sutarmadji diperlukan penyesuaian dengan kondisi masing-masing daerah, yaitu sesuai kebutuhan masyarakat bukan keinginan masyarakat. Ditambahkannya, pihaknya akan fokus membuka daerah-daerah yang terisolir.

Pembenahan juga akan difokuskan pada praktik-praktik korupsi. Sutarmidji yang sebelumnya pernah mendapat anugerah sebagai walikota terbaik di Indonesia tahun 2017 lalu mengatakan ia dan wagubnya akan menerapkan pembersihan seluruh elemen dari tindak tanduk korupsi demi terciptanya pembangunan yang baik.

“Pemerintahan yang bersih akan mempercepat pembangunan Kalimantan Barat. Sedangkan sebaliknya, tindak pidana korupsi akan memperlambat pembangunan yang dicanangkan oleh saya bersama Ria Norsan. Karena, percepatan pembangunan infrastruktur, pendidikan dan kesehatan menjadi program prioritas kami,” ungkap Sutarmidji. (Elisabet Hasibuan)


KOMENTAR

Silahkan login untuk memberikan komentarLoginatauDaftar