c

Selamat

Minggu, 16 November 2025

KULTURA

04 Maret 2022

11:11 WIB

Yogya Terus Kembangkan Kampung-Kampung Wisata

Di Yogya, ada kampung-kampung wisata yang menarik dikunjungi sebagai alternatif saat melancong ke kota Gudeng.

Penulis: Dwi Herlambang

Editor: Satrio Wicaksono

Yogya Terus Kembangkan Kampung-Kampung Wisata
Yogya Terus Kembangkan Kampung-Kampung Wisata
Warga melakukan aksi teatrikal saat acara upacara adat Merti Golong Gilig di kampung Dipowinatan, Mergangsan, Yogyakarta. Antara foto/dok.

JAKARTA – Sebagai salah satu kota yang banyak dikunjungi wisatawan, Yogyakarta terus berbenah. Tak hanya Keraton, Malioboro maupun Pasar Beringharjo, banyak kampung-kampung di Kota Gudeg ini yang menarik disinggahi.

Setiap kampung wisata memiliki kekhasannya masing-masing. Ada yang menawarnya wisata sejarah, wisata budaya, wisata kesenian, hingga kampung yang menawarkan produk-produk kreatif warganya. 

Meski demikian, Pemerintah Kota Yogyakarta menyadari apa yang telah terbangun masih perlu terus dikembangkan. 

Setidaknya ada beberapa poin yang masih harus menjadi perhatian, mulai dari meningkatkan wawasan, pengetahuan, keterampilan dan kompetensi SDM pengelola kampung-kampung wisata.

Walikota Yogyakarta, Haryadi Suyuti menjelaskan, dalam pengelolaan kampung wisata di era saat ini dibutuhkan pengetahuan digital marketing agar lebih dikenal oleh masyarakat Indonesia. Apalagi di era pandemi ini tren wisatawan ke kampung atau desa wisata sedang tinggi-tingginya.

“Kita kembangkan destinasi wisata berupa kampung sadar wisata ini untuk wisatawan, dengan beberapa hal yang harus disiapkan. Terutama pada tampilan kampung yang harus bersih, atraksi wisata yang unik dan berbeda satu dengan yang lain," ujar Hariyadi dalam sebuah webinar, beberapa waktu lalu. 

Menurutnya, mengemas kegiatan budaya masyarakat yang berbasis kearifan lokal dengan baik sebagai produk wisata, bisa menjadi daya tarik tersendiri. Tentunya hal itu perlu didukung dengan sikap ramah dari pengelola dan setiap warga kampung. 

Jika hal tersebut bisa dikembangkan, akan memberikan kesan dan pengalaman bagi para wisatawan. 

Di sisi lain ia menjelaskan, ada beberapa tugas yang harus diperhatikan oleh pengelola kampung wisata. Hal terpenting adalah menanamkan nilai bahwa adanya kampung wisata merupakan tanggung jawab seluruh warganya. 

Apalagi setiap kampung tentunya memiliki ciri khas dan keunikan berbeda satu sama lain. Poin itu bisa menjadi peluang untuk meningkatkan daya tarik bagi wisatawan. 

Tidak hanya atraksi wisata, kampung wisata juga bisa dijadikan etalase produk UKM serta jembatan antar destinasi wisata di Kota Yogyakarta.

Di Yogyakarta sendiri saat ini sudah memiliki 17 kampung wisata yang dinilai cukup baik, mulai dari pengelolaan hingga atraksi wisata yang ditawarkan. 

Salah satunya adalah Kampung Wisata Giwangan yang memiliki atraksi wisata Dermaga Cinta di mana wisatawan bisa menaiki perahu di sungai yang bersih.


KOMENTAR

Silahkan login untuk memberikan komentarLoginatauDaftar