31 Mei 2024
14:41 WIB
Tips Memilih Bus Yang Aman Untuk Karyawisata
Banyak jadi pilihan transportasi dalam perjalanan wisata rombongan, pentingnya memilih bus yang memiliki izin kelayakan demi kenyamanan perjalanan.
Penulis: Siti Nur Arifa
Editor: Rendi Widodo
Petugas memeriksa kelaikan bus pariwisata. AntaraFoto/Andreas Fitri Atmoko
JAKARTA - Bus jadi satu moda transportasi yang paling banyak dipilih untuk melakukan perjalanan wisata jarak jauh bagi rombongan wisata. Selain memiliki daya angkut besar, melakukan perjalanan wisata dengan bus dianggap dapat memberi kesan kebersamaan dan dinilai lebih praktis.
Namun sama seperti moda transportasi lainnya, bus juga jadi salah satu kendaraan yang memiliki risiko berkaitan dengan kecelakaan lalu lintas. Salah satu pemicu dari kecelakaan yang kerap terjadi adalah standar keamanan dan operasional bagi dari segi kendaraan yang digunakan atau SDM dalam hal ini pengendara bus sendiri.
Guna meminimalkan risiko, berikut kiat memilih transportasi bus yang aman untuk perjalanan karyawisata.
Survei Layanan PO Bus di Internet
Langkah pertama yang paling mudah dilakukan adalah dengan melakukan survei internet atau testimoni dari mereka yang sudah lebih dulu menggunakan layanan PO Bus yang akan dipilih.
Agar lebih relevan, Anda bisa memilih filter testimoni berdasarkan ulasan terbaru di laman pencarian internet atau google. Biasanya, ulasan yang ditulis para pengguna di laman google merupakan ulasan murni berdasarkan pengalaman yang didapat selama menggunakan layanan PO bus terkait.
Selain melakukan survei melalui internet, Anda juga bisa menanyakan testimoni kepada kerabat atau keluarga terdekat yang pernah memakai layanan yang sama.
Periksa Legalitas Izin Operasional
Selain melakukan survei, informasi detail kelayakan dan izin operasional layanan bus resmi juga dapat kita periksa sendiri melalui Sistem Perizinan Online Angkutan Darat dan Multimoda Kementerian Perhubungan (SPIONAM Kemenhub).
Anda dapat mengunjungi laman spionam.dephub.go.id, dan masukkan data berupa nama PO yang akan digunakan. Ada dua metode yang dapat dilakukan untuk memeriksa, yakni dengan memasukkan data nama perusahaan, atau data nomor kendaraan (BUS).
Jika Anda sudah memesan bus untuk perjalanan tertentu, ada baiknya minta lebih dulu plat dari kendaraan yang dijanjikan dan lakukan pemeriksaan mandiri.
Periksa Kelayakan dan Fasilitas Bus
Meski hal ini terdengar jarang dilakukan oleh orang awam, namun Anda dapat lebih dulu melakukan pencarian informasi mengenai fasilitas dasar dan keamanan apa saja yang seharusnya terdapat pada sebuah bus.
Beberapa fasilitas yang dimaksud misalnya pintu keluar darurat, APAR, dan pemecah kaca darurat. Tentu, tak ada salahnya meminta kepada pihak PO Bus untuk ikut melakukan survei dan pemeriksaan terlebih dulu pada armada bus yang sudah dijanjikan dan akan digunakan.
Konsultasi Rute dan Diskusi Kemampuan Sopir Bus
Tak jarang, kecelakaan lalu lintas pada bus yang terjadi juga kerap disebabkan oleh faktor human error dari sopir bus.
Ketika menentukan destinasi yang akan dituju, penting bagi penyewa untuk berkomunikasi dengan sopir hingga kru yang akan bertanggung jawab 'membawa rombongan' selama perjalanan wisata.
Poin yang dapat dilakukan saat berdiskusi di antaranya rute yang akan dipilih sepanjang perjalanan, waktu dan durasi perjalanan, waktu beristirahat, kemampuan dan daya tahan sopir, serta hal-hal yang dapat memfasilitasi kenyamanan bus dan kru dalam berkendara agar aman dan nyaman.