c

Selamat

Jumat, 29 Maret 2024

KULTURA

17 Mei 2021

09:03 WIB

TikTok Luncurkan Layanan Pencari Kerja

Perusahaan bisa mengiklankan lowongan, para pengguna bisa mengirimkan video promosi diri

Penulis: Arief Tirtana

Editor: Satrio Wicaksono

TikTok Luncurkan Layanan Pencari Kerja
TikTok Luncurkan Layanan Pencari Kerja
Ilustrasi aplikasi TikTok. Shutterstok/dok

JAKARTA – Jika pada awal kemunculannya dipandang sebelah mata dan hanya dianggap sebagai tempat orang-orang berbagi video saat berjoget, kini, TikTok semakin berkembang dan menjadi salah satu platform media sosial terbesar di dunia.

Sekarang di TikTok tidak hanya ditemukan video-video orang bersenang-senang dengan berjoget, namun berbagai informasi. Mulai dari bisnis, kesehatan dan banyak hal lainnya yang sebelumnya mungkin tak terbayangkan bisa di dapatkan di sana.

Seakan tak cukup, berbagai pembaruan pun masih terus dikejar TikTok. Terbaru, mereka dikabarkan sedang menguji coba fitur yang memungkinkan untuk penggunanya mencari pekerjaan melalui aplikasi TikTok.

Platform ini dirancang untuk membantu orang menemukan pekerjaan di TikTok dan terhubung dengan perusahaan yang mencari kandidat pekerja. Ini juga dimaksudkan untuk membantu merek atau brand menggunakan TikTok sebagai saluran merekrut pekerja.

Platform pencari kerja ini nantinya bukan menjadi fitur yang terintegrasi dalam TikTok, melainkan halaman web terpisah, yang dapat diakses melalui aplikasi TikTok. Di mana brand-brand dapat mengunggah lowongan pekerjaan yang tersedia, terutama lowongan untuk tingkat pemula.

Data menyebutkan, 60% pengguna TikTok merupakan anak muda dari generasi Z, yang masih masuk dalam kategori pekerja baru atau pemula.

Sementara itu buat para pengguna, mereka dapat mempromosikan diri mereka dengan mengunggah resume video TikTok ke platform yang disediakan, alih-alih membuat resume tradisional. Idenya adalah agar pengguna memberikan elevator pitch atau ringkasan pengalaman kerja melalui video dengan cara yang unik.

TikTok akan meminta kandidat untuk memposting video resume mereka ke profil TikTok mereka, untuk membantu mempublikasikan layanan baru tersebut.

Menurut laporan axios.com, kehadiran platform pencari kerja di TikTok ini muncul setelah beberapa minggu yang lalu. Seorang eksekutif tinggi TikTok memposting artikel Washington Post LinkedIn tentang Gen Z yang menggunakan TikTok untuk berbagi saran karir. Hal itulah yang akhirnya menginspirasi eksekutif TikTok untuk mencoba meningkatkan platform mereka untuk para pencari kerja.


KOMENTAR

Silahkan login untuk memberikan komentar Login atau Daftar





TERPOPULER