c

Selamat

Jumat, 29 Maret 2024

KULTURA

07 September 2022

17:46 WIB

"Teluh Darah" Masuk Program On Screen Busan Film Festival

Serial Disney Original Indonesia "Teluh Darah" terpilih dalam program On Screen Busan Film Festival.

Editor: Satrio Wicaksono

"Teluh Darah" Masuk Program On Screen Busan Film Festival
"Teluh Darah" Masuk Program On Screen Busan Film Festival
Poster serial original Disney Indonesia "Teluh Darah" (ANTARA/instagram/teluhdarah)

JAKARTA - The Walt Disney Company Asia Pacific mengumumkan partisipasinya di Busan International Film Festival (BIFF) ke-27. Dalam ajang tersebut, serial Disney Original Indonesia "Teluh Darah" terpilih masuk dalam program "On Screen", bersama serial Korea "Connect".

Kedua serial ini terpilih sebagai bagian dari “On Screen” yang diluncurkan oleh BIFF tahun lalu, dan didedikasikan untuk menampilkan konten-konten terpilih yang dikembangkan untuk layanan streaming. Tahun ini, program “On Screen” akan dipersembahkan bagi penonton terbatas pada tanggal 6 dan 7 Oktober 2022.

Diproduksi oleh Rapi Films, “Teluh Darah” merupakan garapan dan arahan sutradara kawakan Kimo Stamboel. Serial ber-genre thriller ini menceritakan kisah seorang wanita muda bernama Wulan, yang pandangannya tentang dunia menjadi terbalik setelah menyaksikan bagaimana keluarganya menjadi target serangan ilmu hitam.

Didasari keinginan kuat untuk melindungi keluarga, Wulan bertekad untuk mencari pelaku dibalik serangan itu, untuk meminta pertanggungjawaban atas kejadian-kejadian mistis yang menimpa keluarganya.

“Kami sangat senang dan merasa terhormat telah diundang untuk mendebutkan serial original kami yang akan datang, ‘Teluh Darah’ dan ‘Connect’, di Busan International Film Festival ke-27,” ujar Carol Choi selaku Executive Vice President, Original Content Strategy, The Walt Disney Company APAC.

“Konten-konten terkurasi yang kami produksi di Asia Pasifik merupakan bagian penting dari storytelling global yang menjadi ciri khas The Walt Disney Company. Kami berharap dapat terus menampilkan keunggulan storytelling dari kawasan ini ke penonton yang lebih luas di dunia,” tambahnya.

 


KOMENTAR

Silahkan login untuk memberikan komentar Login atau Daftar





TERPOPULER