“Spider-Man: No Way Home” Duduki Posisi 6 Film Terlaris Sepanjang Masa

JAKARTA – Setelah berminggu-minggu berhasil menguasai box office seluruh dunia, “Spider-Man: No Way Home” akhirnya berhasil bercokol di daftar film terlaris sepanjang masa. Film terbaru Spider-Man yang menghadirkan konsep dunia multiverse ini berada di posisi ke-6 terlaris.

“Spider-Man: No Way Home” menjadi berita besar di arena industri global saat ini karena pencapaiannya yang mengagumkan. Film ketiga dari trilogi arahan sutradara Jon Watts ini tercatat mengumpulkan penghasilan sebesar US$1,69 miliar atau setara Rp24,2 triliun hingga penayangan minggu ke-6 pada akhir pekan lalu.

Dengan pendapatan itu, “Spider-Man: No Way Home” sukses melampaui dua film dengan pendapatan besar, yakni “The Lion King” (US$1,66 miliar) dan “Jurrasic World” (US$1,67 miliar). Kini, Spidey masih bergerak di belakang 5 film besar, yaitu “Avatar” (US$ 2,8 miliar), “Avengers: Endgame” (US$2,7 miliar), “Titanic” (US$2,2 miliar), “ Star Wars: Episode VII–The Force Awakens” (US$2,06 miliar), serta “Avengers: Infinity War (US$2,04 miliar).

Pencapaian itu terbilang mengagumkan, mengingat film ini ditayangkan dalam masa gelombang pandemi yang menukik naik di AS, dengan berbagai pembatasan di bioskop, serta berbagai alasan banyak orang untuk tak datang ke bioskop. Jika film ini tayang pada masa tak ada pandemi, artinya akan ada lebih banyak pendapatan dari penayangannya.

Melansir The Hollywood Reporter, Spider-Man di minggu ke-6 ini berhasil meraih pendapatan sekitar US$14 juta, dengan total pendapatan di dalam negeri sekitar US$721 juta. Di Amerika sendiri, film ini menjadi film terlaris ke-4 sepanjang masa.

Sementara di arena internasional, “Spider-Man: No Way Home” meraup lagi sekitar US$ 27,7 juta di pekan ke-6, atau sekitar US$ 970 juta sejak pertama kali penayangannya.

Proyek Multiverse: 3 Spider-Man Bersatu
Popularitas “Spider-Man: No Way Home” tak bisa dilepaskan dari sejarah perjalanan karakter super dengan jaring laba-laba itu di layar lebar sejak 2002 silam. Sejak itu, Spider-Man menjadi salah satu karakter pahlawan super Amerika versi layar lebar paling populer di samping Batman, Superman dan banyak lagi yang lainnya.

Perjalanan Spider-Man dari satu film ke film lainnya selalu dinanti oleh para penggemar. Mereka yang dulunya masih berusia 10 tahun ketika menonton Spider-Man pertama, tak bisa melupakan Spidey ketika sudah dewasa, bahkan menonton ke bioskop bersama anak-anaknya.

Namun, kemunculan “Spider-Man: No Way Home” menjadi begitu berkesan karena berbagai pembicaraan atau rumor yang telah lebih dulu mengantarkan perilisannya. Sebagian dari rumor itu terbukti benar terjadi di dalam film, dan tentunya mengejutkan sekaligus membuat para penggemarnya bertepuk tangan.

Salah satu isu yang mengejutkan para penggemar yaitu kehadiran 3 Spider-Man dalam “Spider-Man: No Way Home”. Diketahui, dalam film terbaru ini, Marvel dan Sony menghadirkan lagi karakter Spider-Man dari tahun 2002 yaitu Peter Parker versi Tobey Maguire, dan Spider-Man dari tahun 2012 yaitu Parker versi Andrew Garfield.

Kedua Spider-Man terdahulu itu muncul dan dilibatkan dalam dunia Spider-Man versi Tom Holland saat ini, ikut membantu Spider-Man muda dalam menghabisi musuh-musuhnya. Dengan begitu, lengkap sudah keramaian dunia yang dilesapkan ke dalam film ini, termasuk dengan bergabungnya ikon hero Avengers, Iron Man.

Bisa dibayangkan betapa besarnya antusiasme penonton menyambut aksi 3 Spider-Man di layar kaca. “Spider-Man: No Way Home” bisa dibilang menyatukan penggemar setia dari tiga versi Spider-Man sekaligus, ditambah memancing antusiasme penikmat semesta Avengers.

Tak hanya itu, film ini juga dinanti-nanti karena jauh-jauh hari sebelum perilisannya, sudah ramai diisukan akan kemunculan musuh-musuh besar Spider-Man terdahulu. Dan benar saja, villain seperti Dr. Ock, Green Goblin, Sandman, Lizard hingga Electro berkumpul dalam semesta “Sspider-Man: No. Way Home”.