Sebelum Jalan-jalan Ke Nepal, Ini Hal Yang Perlu Diperhatikan

JAKARTA - Liburan ke Nepal menjadi impian banyak traveler, terutama mereka yang menyukai keindahan alam dan petualangan. Negara yang berada di kaki pegunungan Himalaya ini memang menawarkan panorama yang luar biasa, budaya yang kaya, serta pengalaman spiritual yang tidak terlupakan.

Sebelum berangkat ke Nepal, ada beberapa hal penting yang perlu diketahui agar perjalanan ke Nepal berjalan lancar dan nyaman, khususnya bagi wisatawan Indonesia. Apa saja? Berikut hal-hal yang perlu diketahui sebelum liburan ke Nepal untuk wisatawan Indonesia.

Kondisi Cuaca

Kondisi cuaca merupakan hal penting wajib diketahui sebelum berlibur ke Nepal karena berkaitan dengan kenyamanan dan keselamatan selama perjalanan. Nepal sendiri dikenal karena memiliki kondisi geografis yang ekstrem, mulai dari dataran rendah yang hangat sampai kawasan pegunungan Himalaya yang bersuhu sangat dingin.

Musim terbaik untuk berkunjung antara Maret sampai Mei dan September hingga November. Itu karena langit cenderung cerah sehingga jalur pendakian lebih aman.

Kebiasaan Masyarakat Lokal

Masyarakat lokal di Nepal sangat menjunjung tinggi kesopanan dalam berpakaian, terutama ketika mengunjungi kuil atau tempat suci. Maka itu, pastikan mengenakan pakaian sopan ketika berkunjung ke tempat wisata yang dianggap sakral oleh warga Nepal.

Kebiasaan mengucapkan 'namaste' dengan menyatukan kedua telapak tangan di depan dada juga merupakan bentuk salam yang paling umum dan penuh rasa hormat. Dengan mengetahui kebiasaan lokal seperti ini, liburan ke Nepal pun bisa terasa lebih menyenangkan dan meninggalkan kesan positif.

Aturan Perjalanan

Meskipun negara ini cukup terbuka terhadap wisatawan, ada beberapa hal administratif yang perlu diperhatikan sebelum berlibur ke Nepal. Salah satunya adalah visa kedatangan yang wajib dimiliki oleh wisatawan Indonesia.

Proses visa kedatangan pun cukup mudah dan bisa dilakukan langsung di Bandara Internasional Tribhuvan, Kathmandu. Wisatawan hanya perlu mengisi formulir elektronik dan membayar biaya visa sesuai lama tinggal.

Setelah itu, wisatawan menuju loket imigrasi guna mendapatkan stempel izin masuk. Pastikan paspor memiliki masa berlaku minimal enam bulan dan uang tunai dalam mata uang USD untuk membayar visa.

Asuransi Perjalanan

Masih banyak orang yang merasa asuransi perjalanan bukan sesuatu yang penting. Namun memiliki asuransi perjalanan menjadi suatu kewajiban saat ingin menjelajah area pegunungan seperti Annapurna Base Camp (ABC) atau Everest Base Camp (EBC).

Trekking dalam jangka waktu lama dan pada ketinggian tertentu, berisiko membuat wisatawan mengalami acute mountain sickness yang bisa berakibat fatal. Kondisi seperti ini memerlukan evakuasi medis udara yang menelan biaya sampai ribuan dolar AS.

Asuransi perjalanan yang mencakup evakuasi udara pun bisa menyelamatkan diri dari biaya tidak terduga tersebut. Belum lagi kalau perjalanan ke Nepal terganggu oleh pembatalan penerbangan, kehilangan bagasi, ataupun keterlambatan perjalanan, yang mana cukup umum terjadi karena kondisi cuaca yang sering tidak menentu.

Itulah hal-hal yang perlu diketahui sebelum liburan ke Nepal untuk wisatawan Indonesia. Pastikan selalu melakukan riset dasar sebelum bepergian ke Nepal ataupun negara lain agar perjalanan liburan menjadi aman dan menyenangkan. Selamat jalan-jalan!