c

Selamat

Senin, 17 November 2025

KULTURA

27 Februari 2024

11:06 WIB

SBM Poltekpar 2024 Dibuka, Siap Bentuk 3.860 SDM Wisata Unggul

Mahasiswa lulusan Poltekpar sebelumnya terbukti memiliki potensi dalam hal keterserapan tenaga kerja, berwirausaha, hingga berkarir di bidang hospitality secara internasional.

Penulis: Siti Nur Arifa

Editor: Rendi Widodo

SBM Poltekpar 2024 Dibuka, Siap Bentuk 3.860 SDM Wisata Unggul
SBM Poltekpar 2024 Dibuka, Siap Bentuk 3.860 SDM Wisata Unggul
Pembukaan SBM Poltekpar oleh Kemenparekraf. Validnews/Siti Nur Arifa

JAKARTA - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno pada Senin (26/2), secara resmi membuka pendaftaran Seleksi Bersama Masuk (SBM) Poltekpar untuk tahun ajaran 2024/2025, di Gedung Sapta Pesona, Jakarta.

Sejak pertama kali diluncurkan pada 2022, tahun ini akan menjadi tahun ketiga Kemenparekraf membuka pendaftaran bersama bagi mereka yang ingin mengasah kompetensi menjadi SDM di bidang kepariwisataan, dengan menempuh pendidikan di sebanyak 6 Poltekpar yang berada di bawah naungan Kemenparekraf, yakni Poltekpar Medan, Palembang, NHI Bandung, Bali, Lombok, dan Makassar.

Meningkat dari tahun sebelumnya, diketahui jika pada tahun ini kuota penerimaan meningkat menjadi sebanyak 3.860 calon mahasiswa, di mana proses seleksinya dibagi menjadi dua jalur, yakni 60% untuk jalur SBM, dan 40% jalur seleksi mandiri yang diadakan masing-masing Poltekpar.

Di saat bersamaan, tahun ini ditargetkan ada sebanyak 15.440 pendaftar, sehingga diperkirakan mampu menciptakan acceptance rate sekitar 20%-30%.

"Saya sangat bangga setiap kami melakukan penerimaan mahasiswa baru. Tahun ini kami akan membuka pendaftaran untuk tahun akademik 2024/2025. Jadi saya sekali lagi mengajak para calon peserta pendaftaran Poltekpar ini untuk betul-betul mempertimbangkan, karena ini adalah jalur untuk mencapai kesuksesan,” papar Sandi.

Bukan tanpa alasan, diungkap oleh Sekretaris Kemenparekraf/Sekretaris Utama Baparekraf, Ni Wayan Giri Adnyani, pariwisata merupakan andalan untuk transformasi ekonomi dan kebijakan nasional telah menggariskan bahwa vokasi adalah pendidikan yang juga mendapatkan prioritas.

“Kemudian fakta yang ada di lapangan, sekolah kita itu tidak perlu menunggu sampai satu tahun anak-anak lulus itu terserap bahkan sebagian sudah diterima bekerja sebelum lulus. Itu adalah fakta," ujar Giri.

Mendukung pernyataan Giri, Sandi juga menambahkan bahwa dirinya kerap menjumpai SDM lulusan Poltekpar yang berhasil diterima sebagai tenaga hospitality bukan hanya di dalam negeri, namun juga di luar negeri bahkan sebelum mereka menjalani seremoni kelulusan.

"Berdasarkan pengalaman saya, setiap berkesempatan datang ke wisuda banyak yang tidak datang, karena mereka sudah lebih dulu diterima bekerja. Bahkan banyak juga yang baru sempat mengambil ijazah itu tiga sampai enam bulan kemudian, karena ternyata ada yang langsung bekerja misal di Dubai, dan banyak di luar negeri," paparnya.

Karena itu, Sandi berharap proses penerimaan atau seleksi bersama Poltekpar kali ini bisa semakin menambah kontribusi terbaik bagi sektor pariwisata di tanah air.

Sudah dibuka pendaftarannya secara online di laman sbmpoltekpar.kemenparekraf.go.id laman dan akan ditutup pada tanggal 4 Mei mendatang, proses seleksi akan dimulai pada tanggal 6 Mei yang dibagi ke dalam tiga tahap, yakni seleksi potensi skolastik dan literasi, tes wawancara, serta pengumpulan tes kesehatan.


KOMENTAR

Silahkan login untuk memberikan komentarLoginatauDaftar