30 Mei 2025
18:02 WIB
Rekor Baru, Jumbo Film Indonesia Terlaris Sepanjang Masa
Tak pernah ada dalam sejarah, animasi memegang rekor tertinggi box office Indonesia. Catat lebih 10 juta penonton, Jumbo menggeser KKN Di Desa Penari dari posisi film terlaris sepanjang masa.
Editor: Andesta Herli Wijaya
Film animasi Jumbo tembus 10++ penonton. Dok: Visinema Studios.
JAKARTA - Film animasi Jumbo dari Visinema Studios resmi mengantongi gelar film terlaris sepanjang masa. Dengan mencatat lebih dari 10 juta penonton dalam 60 hari masa penayangan, film karya sutradara Ryan Adriandhy ini merebut posisi puncak yang sejak 2022 silam dipegang film horor MD Pictures, KKN Di Desa Penari.
Angka penonton terbaru film Jumbo yaitu sebanyak 10.009.853. Jumlah ini sejatinya masih kalah tipis dari angka penonton KKN Di Desa Penari sebesar 10.061.003 penonton. Namun, capaian komersial Jumbo dianggap lebih unggul karena mampu melampaui angka 10 juta hanya dalam 60 hari penayangan, terhitung sejak rilis 31 Maret lalu. Sementara KKN Di Desa Penari harus menunggu 90 hari untuk bisa memecahkan angka 10 juta penonton.
Jumbo, bersama KKN Di Desa Penari tercatat sebagai dua film Indonesia yang sejauh ini mencetak 10 juta penonton di bioskop. Film lainnya yang bisa mendekati angka 10 juta penonton yaitu Agak Laen (2024), film horor komedi dari rumah produksi Imajinari.
Pencapaian Jumbo menjadi catatan menarik bagi industri perfilman tanah air yang telah lama didominasi horor. Film ini menjadi satu-satunya film animasi lokal yang bisa meraup jutaan penonton. Selama ini, film animasi yang biasanya ditujukan untuk anak dan keluarga, tak pernah sampai meraih 1 juta penonton di bioskop.
CEO Visinema Studios Herry B. Salim mengatakan, pencapaian ini sekaligus menjadi penanda penting potensi film animasi lokal, menorehkan sejarah pada industri yang selama ini kurang memberi perhatian pada film animasi.
Herry menambahkan, film ini merefleksikan semangat kreatif Visinema, yang selalu percaya karya yang baik akan mendapatkan tempat yang baik juga bagi para penikmat karyanya.
"Semoga apa yang diberikan oleh Visinema Studios bisa menjadi impak positif di masa mendatang bagi anak-anak dan menggerakkan industri animasi di Indonesia untuk bisa lebih bertumbuh,” ungkap Herry dalam keterangan tertulis, Jumat (30/5).
Jumbo yang saat ini masih tayang di bioskop, merupakan film Lebaran paling bertahan. Film ini tayang sejak Idul Fitri, hingga kini mendekati momen Idul Adha.
Baca juga: Film Jumbo Libatkan 400 Kreator Lokal, Tanda Potensi Animasi Nasional
Jumbo telah mencatatkan berbagai rekor penting, termasuk sebagai animasi Asia Tenggara terlaris, Film ini pun mengungguli raihan penonton judul-judul animasi Hollywood yang tayang di Indonesia selama empat kali masa libur panjang terakhir.
Sutradara Jumboi, Ryan Adriandhy mengatakan, pencapaian ini diharapkan bisa memperkuat industri animasi Indonesia. Dengan kesuksesan ini, diaharapkan semakin banyak kesempatan yang terbuka lebar bagi para kreator serta para investor dan produser untuk mau memberikan keyakinan lebih pada karya animasi.