17 Juli 2025
08:20 WIB
Peran Lapisan Air Mata Dalam Menjaga Pandangan Tetap Jernih
Lapisan air mata menjadi komponen yang sangat penting untuk membasahi permukaan mata. Perannya sangat vital untuk memberikan kenyamanan sampai kejernihan pengelihatan.
Penulis: Annisa Nur Jannah
Ilustrasi mata. Foto: Freepik
JAKARTA - Mata manusia adalah organ yang sangat kompleks, bekerja tanpa henti setiap harinya untuk menangkap cahaya, membentuk bayangan, dan menerjemahkan dunia dalam bentuk visual. Namun di balik semua itu, ada satu elemen penting yang kerap luput dari perhatian yakni lapisan air mata.
Banyak orang mengira air mata hanya keluar saat kita menangis. Padahal, lapisan air mata adalah komponen penting yang terus-menerus membasahi permukaan mata setiap kali kita berkedip.
Menurut dr. Niluh Archi, SpM, Dokter Spesialis Mata Kering dan Lensa Kontak di JEC Eye Hospitals and Clinics, fungsinya sangat vital bagi kenyamanan, kesehatan, dan kejernihan penglihatan. Menurutnya, lapisan air mata adalah pelindung pertama bagi permukaan mata.
"Lapisan air mata mencegah terjadinya kekeringan pada permukaan bola mata. Ia menjaga kelembapan yang stabil, sehingga mata tetap nyaman meski kita berada di ruangan ber-AC, di depan layar berjam-jam, atau terkena angin,” ujar wanita yang akrab disapa dr. Amanda dalam pemaparannya di Jakarta.
Ia menyebut, tanpa lapisan ini, mata akan terasa kering, perih, atau seperti berpasir, keluhan ini yang banyak ditemui di klinik mata. Tak hanya melembapkan, air mata juga berfungsi seperti sistem irigasi alami.
"Ia membantu membersihkan permukaan mata dari debu, partikel asing, atau zat-zat iritan. Kalau lapisan air mata kita bekerja dengan baik, ia mampu membuang kotoran dan zat-zat yang tidak seharusnya ada di mata sebelum menimbulkan masalah,” jelasnya.
Mata merupakan salah satu organ yang terpapar langsung dengan lingkungan luar, sehingga sangat mudah terinfeksi jika tidak memiliki pertahanan yang memadai. Di sinilah peran air mata sebagai agen pertahanan alami.
"Lapisan air mata mengandung antibodi dan enzim yang bersifat antimikroba. Zat-zat ini membantu menjaga kondisi mata tetap steril dan mencegah infeksi dari kuman, bakteri, atau virus,” lanjutnya.
Tak hanya menjaga mata tetap bersih dan lembap, air mata juga mengandung nutrisi penting yang dibutuhkan oleh sel-sel pada permukaan mata, terutama kornea. Nutrisi ini membantu menjaga sel-sel kornea tetap sehat, mempercepat penyembuhan luka mikro, dan menjaga regenerasi sel berjalan lancar.
Dokter Amanda menerangkan bahwa salah satu fungsi paling krusial dari lapisan air mata adalah menjaga permukaan mata tetap halus dan rata, agar cahaya bisa dibiaskan dengan benar menuju retina. Ketika permukaan mata kering dan tidak stabil, maka penglihatan pun bisa menjadi buram, berbayang, atau tidak fokus.
"Lapisan air mata itu seperti lapisan pelindung yang membantu cahaya masuk dengan sempurna. Jika terganggu, otomatis penglihatan kita pun terganggu,” tuturnya.
Dengan semua fungsi krusial tersebut, menjaga keseimbangan lapisan air mata adalah langkah penting untuk mendukung kualitas penglihatan dan kesehatan mata secara keseluruhan. Ketika produksi atau kualitas air mata menurun, berbagai keluhan seperti mata kering, mudah lelah saat membaca, atau pandangan yang sering kabur bisa menjadi pertanda adanya gangguan.