c

Selamat

Senin, 17 November 2025

KULTURA

18 Juli 2025

11:01 WIB

Oslo Ibrahim Rilis EP TOP 5; Perayaan Kejujuran Diri

Track utama yaitu "Alone Together", lagu yang ditafsirkan Oslo Ibrahim sebagai percakapan antara dirinya yang sekarang dan dirinya yang dulu.

Editor: Andesta Herli Wijaya

<p id="isPasted">Oslo Ibrahim Rilis EP TOP 5; Perayaan Kejujuran Diri</p>
<p id="isPasted">Oslo Ibrahim Rilis EP TOP 5; Perayaan Kejujuran Diri</p>

Artwork EP TOP 5 dari Oslo Ibrahim. Dok: Orca Music.

JAKARTA - Oslo Ibrahim resmi merilis album mini atau Extended Play (EP) terbaru bertajuk TOP 5. Album ini sebuah koleksi lagu yang memotret perasaan mentah dan refleksi pribadi yang tak selalu tertata rapi, namun bercerita mengalir seperti air bagi pendengar.

Terdiri dari lima track, EP ini menyatukan dua rilisan terdahulu dari sang musisi, "Fuck You" dan "Aku Bukan Rumahmu Lagi" dengan tiga lagu baru. Kelima karya ini merangkum penjelajahan dimensi emosional Oslo sebagai penulis lagu, vokalis, dan produser.

"Alone Together" muncul sebagai fokus utama. Lagu ini memiliki cerita yang cukup panjang sebelum akhirnya menjadi bagian dari katalog Oslo.

Oslo mengatakan, lagu ini diciptakan oleh Yudis Dwikorana, dan awalnya hanya akan menjadi demo. Tapi sejak pertama kali mendengarnya, "Alone Together" terus menghantui pikirannya. Setahun kemudian, Oslo memberanikan diri meminta izin untuk merilis lagu ini, dan akhirnya mendapat restu langsung.

Secara lirik, "Alone Together" bukan sekadar tentang kesepian dalam hubungan seperti yang diasumsikan banyak orang. Oslo menafsirkan lagu ini sebagai percakapan antara dirinya yang sekarang dan dirinya yang dulu.

"Tentang rindu terhadap versi diri yang lebih liar, spontan, dan penuh keberanian," ucap Oslo dalam keterangan tertulis, dikutip Jumat (18/7).

Lewat lagu ini, Oslo mengajak diri lamanya untuk "nongkrong bareng satu malam saja", sebelum kembali ke rutinitas hidup yang kini lebih terstruktur dan penuh perhitungan.

Sementara itu, "Fuck You" membuka album dengan energi meledak-ledak. Lagu ini ditulis bersama Dionaldy Iqbal, dan merupakan bentuk luapan emosi tanpa arah yang spesifik marah pada situasi, pada hidup, bahkan pada diri sendiri. Sebaliknya, "Aku Bukan Rumahmu Lagi" menjadi ruang untuk menutup bab, melepaskan seseorang tanpa dendam.

Dua lagu lainnya, "Too Deep" dan "Jelek Tapi Lucu", memperlihatkan dua sisi Oslo yang berbeda: satu penuh perenungan dan atmosfer kelam, satu lagi penuh humor, satir, dan keisengan yang cerdas.

Baca juga: Teddy Sampaikan Berbagai Emosi Lewat Lagu "Bayangan Ku Hilang"

Dalam TOP 5, Oslo Ibrahim juga memperluas ruang kolaborasinya. Ia bekerja sama dengan dua nama yang sudah lama dekat secara musikal maupun emosional, Yudis Dwikorana dan Dionaldy Iqbal. Keduanya turut membentuk warna dan arah EP ini, menjadikannya bukan hanya milik Oslo semata, tapi juga hasil dialog kreatif yang jujur dan terbuka.

"TOP 5 bukan tentang lagu terbaik gue," kata Oslo. "Tapi tentang lima momen ketika gue paling gak bisa bohong, baik itu saat lagi pengen marah, pengen nangis, atau sekadar pengen ketawain hidup."

TOP 5, EP dari Oslo Ibrahim saat ini sudah bisa didengarkan di seluruh platform musik digital.


KOMENTAR

Silahkan login untuk memberikan komentarLoginatauDaftar