26 Juli 2021
13:05 WIB
Editor: Satrio Wicaksono
JAKARTA - Ayam, merupakan salah satu bahan pangan yang paling diminati banyak orang. Tak hanya daging, hampir semua bagian bisa diolah menjadi berbagai menu makan yang nikmat, termasuk ceker.
Ceker ayam biasa ditemui dalam menu soto, sop, hingga dimsum. Bahkan cocok juga dibacem atau hanya digoreng tepung. Penikmatnya pun cukup banyak. Tapi ada pula yang menyebut kalau ceker tidak layak konsumsi.
Terlepas dari itu semua, sebenanya bahan makanan ini mengandung nutrisi yang baik untuk tubuh. Dalam 100 gram ceker ayam matang, terkandung sekitar 215 kalori.
Selain itu, dilansir dari Alodokter, ceker ayam juga mengandung aneka nutrisi, seperti 19,5 gram protein, 14,5 gram lemak, 90 miligram kalsium, 0,9 miligram zat besi, 30 mikrogram vitamin A (setara 100 IU), 85 mikrogram folat atau vitamin B9.
Tak hanya itu, salah satu bagian dari ayam juga mengandung fosfor, selenium, zinc, kolin, vitamin B kompleks, dan vitamin K, serta merupakan sumber gelatin dan kolagen yang baik.
Dilihat dari banyaknya nutrisi yang terkandung didalamnya, tentu saja bagian ayam ini baik untuk dikonsumsi. Selain dapat membantu memenuhi kebutuhan gizi harianmu, berikut manfaat lain dari ceker ayam.
Sekitar 70% dari kandungan protein pada bagian dari ayam ini adalah kolagen. Protein ini merupakan salah satu nutrisi yang baik untuk kesehatan kulit. Berbagai riset membuktikan bahwa kolagen baik untuk menjaga kelembapan dan elastisitas kulit, serta mencegah kerusakan kulit.
Selain itu, kolagen juga baik untuk membantu menghilangkan selulit dan mempercepat penyembuhan luka. Dengan mencukupi asupan kolagen, kulitmu akan menjadi lebih sehat dan awet muda.
Selain mampu menjaga kesehatan kulit, kolagen juga berperan penting dalam memelihara kesehatan dan kekuatan sendi-sendi tubuh, termasuk sendi lutut, kaki, tangan, dan pinggul. Tak hanya itu, asupan kolagen yang cukup juga dapat membantu mengurangi nyeri sendi dan gejala osteoarthritis, terutama pada lansia.
Ceker ayam merupakan sumber protein, kalsium, dan kolagen yang sangat baik untuk menjaga kesehatan tulang. Riset menunjukkan bahwa asupan nutrisi tersebut dapat mendukung pembentukan dan kekuatan tulang, serta menurunkan risiko pengeroposan tulang atau osteoporosis.
Berkat kandungan zat besi, folat, dan vitamin B12, makanan ini juga baik dikonsumsi untuk mencegah anemia atau kurang darah.
Namun, untuk mendapatkan manfaat ceker ayam yang satu ini, Anda juga perlu mengonsumsi makanan tinggi zat besi, seperti daging sapi, hati ayam atau sapi, ikan, seafood, dan kacang-kacangan.
Kandungan folat (vitamin B9) pada ceker ayam baik untuk mencegah bayi mengalami cacat bawaan lahir, seperti spina bifida dan anensefali. Sementara itu, kandungan kolin dan proteinnya baik untuk menambah berat badan janin dan ibu hamil, serta mendukung perkembangan otak janin.