c

Selamat

Minggu, 16 November 2025

KULTURA

10 Oktober 2025

08:50 WIB

Lima Langkah Sederana Untuk Menjaga Fokus

Gangguan otak seperti stroke hingga demensia yang merupakan bentuk ekstrem dari gangguan fokus semakin sering terjadi. Karena itu, penting bagi setiap orang menjaga kesehatan otak sejak dini.

Editor: Andesta Herli Wijaya

<p>Lima Langkah Sederana Untuk Menjaga Fokus</p>
<p>Lima Langkah Sederana Untuk Menjaga Fokus</p>

Ilustrasi - Deteksi kesehatan otak dengan antarmuka layar sentuh futuristik. ANTARA/HO-Shutterstock.

JAKARTA - Paparan informasi tanpa henti mudah menimbulkan distraksi, membuat seseorang sulit berfokus pada satu hal dalam satu waktu. Masalah ini berkaitan dengan kondisi otak yang bekerja ekstra setiap hari untuk gaya hidup manusia yang serba cepat.

Setiap orang kini dituntut berpikir cepat, mengambil keputusan hingga menyesuaikan diri dengan perubahan dalam sekejap. Hal ini berdampak pada kelelahan otak sehingga memengaruhi kemampuan seseorang untuk bepikir hingga mengambil keputusan secara tepat.

Kuncinya adaa pada kesehatan otak. Menurut Nutrition Education and Training Lead Asia Pacific Herbalife Dr. Vipada Sae-Lao, meski hanya mencakup sekitar dua persen dari berat tubuh manusia, otak mengonsumsi hampir seperlima energi tubuh, menandakan betapa besar beban yang harus ditanggung organ vital ini.

Dr. Sae-Lao mengatakan menjaga kesehatan otak perlu dilakukan sejak dini, terutama karena gangguan otak seperti stroke, migrain, dan demensia yang merupakan bentuk ekstrem dari gangguan fokus, terus meningkat di Asia. 

Laporan Global Burden of Disease menunjukkan peningkatan signifikan gangguan otak di Asia, sementara Survei Kesehatan Indonesia 2023 mencatat prevalensi stroke mencapai 8,3 per 1.000 penduduk. Biaya penanganan penyakit tersebut bahkan menembus Rp5,2 triliun pada 2023.

"Seiring bertambahnya usia, pengalaman lupa sesekali memang wajar, tetapi ketika sistem saraf menua, kemampuan otak untuk beradaptasi juga menurun. Di sinilah pentingnya langkah pencegahan sejak awal," ungkap dr. Sae-Lao dalam keterangannya, dilansir dari Antara, Jumat (10/10).

Baca juga: Kurangi Konsumsi Daging Merah Demi Kesehatan Otak

Untuk menjaga fokus, suasana hati, dan ketahanan mental, Dr. Sae-Lao merekomendasikan lima langkah sederhana yang bisa diterapkan sehari-hari. Pertama, konsumsi makanan bergizi seimbang, termasuk sayuran hijau, buah kaya antioksidan, ikan berlemak, serta telur sebagai sumber protein dan vitamin pendukung memori.

Kedua, rutin bergerak atau berolahraga minimal 150 menit per minggu untuk menjaga kebugaran dan meningkatkan fungsi kognitif. Ketiga, terus menantang otak melalui kegiatan seperti membaca, bermain teka-teki, atau mempelajari hal baru.

Tips keempat yaitu menjaga kebersihan dan ketenangan lingkungan, termasuk membatasi paparan polusi dan waktu layar. Kemudian yang terakhir, membangun hubungan sosial yang sehat dan bermakna, karena interaksi positif terbukti dapat memperkuat ketahanan mental serta memperlambat penurunan fungsi otak.


KOMENTAR

Silahkan login untuk memberikan komentarLoginatauDaftar