Kenali Manfaat Mendongeng Bagi Perkembangan Anak 

JAKARTA - Setiap tanggal 28 November diperingati sebagai Hari Dongeng Nasional untuk mengenang pendongeng legendaris, Drs. Suriyadi alias Pak Raden. Selain mengenang Pak Raden, peringatan ini juga bertujuan mengingatkan masyarakat akan pentingnya dongeng sebagai sarana pendidikan, pengembangan imajinasi, dan pembentukan karakter, khususnya bagi anak-anak.

Di tengah kemajuan teknologi, dongeng tetap menjadi sarana yang efektif untuk mendukung perkembangan anak, baik secara emosional, kognitif, maupun sosial. Berikut ini manfaat mendongeng bagi buah hati seperti yang dilansir dari laman Edge Early Learning.

Manfaat Kognitif Membacakan Cerita

Melalui membaca, anak-anak diperkenalkan pada berbagai kata baru dan struktur bahasa. Hal ini membantu mereka memperluas kosa kata dan meningkatkan kemampuan berbicara serta menulis dalam kalimat yang terstruktur dengan baik. 

Selain itu, membahas cerita dan ilustrasi bersama anak dapat melatih kemampuan pemahaman, berpikir kritis, dan pemecahan masalah mereka. Cerita yang melibatkan pengulangan juga bermanfaat untuk membangun rasa percaya diri anak dalam membaca. 

Anak-anak akan merasa bangga saat mampu mengingat atau bahkan membaca baris-baris favorit mereka bersama orang tua. Aktivitas ini juga merangsang imajinasi mereka dari memikirkan akhir cerita alternatif hingga memerankan cerita dalam permainan sehari-hari.  

Manfaat Emosional dan Sosial

Buku cerita dapat membantu anak memahami berbagai situasi sosial dan emosional. Cerita tentang persahabatan, berbagi, atau keberanian memberikan contoh perilaku yang dapat mereka terapkan di kehidupan nyata. 

Membaca bersama juga menjadi kesempatan untuk mendiskusikan perasaan mereka atau membahas topik-topik yang mungkin sulit mereka sampaikan secara langsung. Lebih dari itu, membaca bersama menciptakan momen berharga antara anak dan orang tua. 

Tertawa bersama saat membaca cerita lucu atau mengulang baris favorit dengan suara konyol dapat mempererat hubungan emosional. Hal ini memberi anak rasa dihargai, dicintai, dan bahwa waktu mereka bersama orang tua adalah hal yang istimewa.  

Manfaat Membaca dalam Dunia Pendidikan 

Membacakan cerita juga mempersiapkan anak-anak untuk perjalanan pendidikan mereka. Buku memperkenalkan anak pada kata-kata, struktur bahasa, dan pola berpikir yang menjadi dasar untuk belajar membaca sendiri. 

Dengan kemampuan membaca, anak akan lebih mudah memahami materi pelajaran lain, seperti matematika atau ilmu pengetahuan. Di pusat pendidikan anak usia dini, anak-anak diajak bernyanyi dan membaca cerita bersama untuk membangun keterampilan literasi awal mereka. 

Tips Mendorong Anak untuk Membaca

Agar anak terbiasa dengan aktivitas mendongeng dan aktif terlibat, langkah pertama adalah menyediakan akses ke bacaan yang sesuai dengan usia mereka. Mengajak anak ke perpustakaan atau toko buku bisa menjadi pengalaman yang menyenangkan, di mana mereka dapat memilih sendiri cerita yang menarik hati mereka. 

Selain itu, ciptakan sudut baca di rumah yang nyaman dan menarik. Rak atau keranjang buku yang mudah dijangkau anak akan mempermudah mereka menemukan buku favorit. 

Pastikan koleksi bacaan di rumah selalu bervariasi dan diperbarui agar anak merasa tertarik untuk terus membaca. Yang terpenting, jadikan membaca bagian dari rutinitas harian. 

Pilih waktu khusus, seperti sebelum tidur atau di pagi hari, untuk membaca bersama. Hidupkan cerita dengan suara-suara lucu, ekspresi wajah, atau ajak anak ikut membaca bagian tertentu. Suasana yang hangat dan menyenangkan akan membuat anak merasa bahwa membaca adalah aktivitas yang menggembirakan.  

Tidak kalah penting, tunjukkan bahwa Anda juga menikmati membaca. Ketika anak melihat Anda antusias, mereka akan lebih termotivasi untuk menyukai buku. Dengan cara ini, membaca tidak hanya menjadi kegiatan belajar, tetapi juga momen kebersamaan yang penuh makna.