15 Juli 2023
16:44 WIB
Penulis: Gemma Fitri Purbaya
Editor: Rendi Widodo
JAKARTA - Sebuah penelitian terbaru menunjukkan berhubungan seks sebelum tidur dapat memberikan tidur yang lebih berkualitas. Penelitian yang diterbitkan dalam Journal of Sleep Research pada Januari 2023 lalu berupaya menemukan kaitan antara hubungan seks dengan orgasme dengan kualitas tidur seseorang.
Hal ini mengingat sekitar 30% dari populasi dunia menderita insomnia atau kondisi sulit tidur. Akibatnya kualitas tidur pun menjadi terganggu yang kemudian berdampak pada kualitas hidup dan kesehatan banyak orang di seluruh dunia. Untuk itulah, para peneliti mencoba mengetahui apa saja yang bisa memperbaiki tidur.
Penelitian tersebut dilakukan pada sekitar 256 partisipan. Partisipan diminta untuk mengisi berbagai pertanyaan yang berkaitan dengan kesehatan mental, gangguan tidur, gangguan seksual, pengobatan, konsumsi alkohol dan kafein, serta penilaian Insomnia Severity Index.
Mereka juga diminta untuk mengisi buku catatan yang berisikan kejadian tidak biasa selama 24 jam terakhir dan aktivitas seksual yang dilakukan selama 14 hari.
Dari sana, para peneliti menemukan bahwa mereka yang berhubungan intim dan masturbasi dengan orgasme tidak membutuhkan waktu lama untuk tidur. Begitupun kualitas tidur mereka mengalami kenaikan baik pada pria dan wanita. Sebaliknya, pada mereka yang berhubungan intim dan masturbasi tanpa orgasme malah lebih sulit untuk tertidur dan kualitas tidurnya pun memburuk.
"Aktivitas seksual tanpa orgasme memiliki dampak negatif pada tidur, terutama pada pria. Penelitian ini pun menyimpulkan aktivitas seksual, terlebih bersama pasangan, mungkin perilaku yang baik untuk membantu mendapatkan tidur yang baik dan kesehatan secara menyeluruh," tulis peneliti.
Sebelumnya, penelitian yang dilakukan oleh New York University Amerika Serikat juga menunjukkan kaitan antara orgasme dan mudah tidur malam. Para peneliti menemukan orgasme melepaskan beberapa senyawa di otak yang memiliki dampak yang erat dengan tidur.
Seperti hormon oksitosin dan vasopresin yang dikenal sebagai hormon yang dapat membantu seseorang untuk tidur karena keduanya mampu mengurangi stres dan menimbulkan efek relaksasi sehingga seseorang menjadi lebih mudah tertidur dan mengantuk.