c

Selamat

Minggu, 16 November 2025

KULTURA

30 Juli 2025

13:18 WIB

Guru Lukis SBY, Christopher Lehmpfuhl Melukis Monas

Christopher Lemhfuhl pelukis asal Jerman yang  membuat karya-karya denga efek tiga dimensi yang kuat. Namun yang paling terkenal dari sosok ini yaitu tekniknya melukis dengan tangan, tanpa kuas.

Editor: Andesta Herli Wijaya

<p id="isPasted">Guru Lukis SBY, Christopher Lehmpfuhl Melukis Monas</p>
<p id="isPasted">Guru Lukis SBY, Christopher Lehmpfuhl Melukis Monas</p>

Pelukis asal Jerman, Christopher Lehmpfuhl melukis Monumen Nasional (Monas) dari lantai 23 gedung Balai Kota Jakarta, Selasa 29/7/2025. ANTARA/HO-Kemenekraf.

JAKARTA - Pelukis asal Jerman, Christopher Lehmfuhl mendatangi Indonesia untuk melukis sejumlah lanskap yang menjadi ikon Indonesia. Salah satunya yaitu melukis Monumen Nasional (Monas).

Menariknya, Christopher Lehmfuhl ditemani langsung oleh Presiden Indonesia ke-6, SBY. Keduanya memiliki hubungan kuat karena SBY yang juga melukis, dulunya sempat berguru kepada sang pelukis.

Sesi melukis langsung Monas dilakukan oleh Christopher Lehmfuhl dari ketinggian lantai 23 Grha Ali Sadikin, Balai Kota Jakarta, pada Selasa (29/30). Aktivitas ini mendapat fasilitasi langsung dari Pemprov DKI Jakarta.

Gubernur DKI Jakarta, Pramono mengatakan, kedatangan Christopher Lehmfuhl ke Indonesia atas undangan SBY. Sang pelukis datang untuk mengabadikan visual tentang Indonesia dan Jakarta, menangkap ikon-ikon yang ada.

“Ketika saya berkomunikasi dengan Pak SBY beliau minta rekomendasi tempat, apakah di Kota Tua, Balai Kota atau Bundaran HI. Akhirnya dipilih di sini, karena lantai 23 bagus banget. Monasnya dapat, Katedral dapat, Istiqlal dapat, ada Stasiun Gambir, dan sebagainya. Dia yang minta, itu simbolnya Jakarta,” ungkap Pramono dalam siaran pers, dikutip Rabu (30/7).

Sebagai informasi, Christopher Lemhfuhl merupakan pelukis dari Kornfeld Galerie Berlin, Jerman. Dia dikenal sebagai pelukis lanskap urban dan alam, yang membuat karya-karya denga efek tiga dimensi yang kuat. Namun yang paling terkenal dari sosok ini yaitu tekniknya melukis dengan tangan, tanpa kuas.

Terkait kehadiran Christopher Lemhfuhl di Jakarta, Menteri Ekonomi Kreatif (Ekraf) Teuku Riefky Harsya mengatakan kolaborasi pemerintah dengan komunitas pelukis antarnegara bisa membangun sektor seni rupa yang berdaya saing.

"Kegiatan ini bukan hanya memperlihatkan kekuatan seni sebagai media ekspresi, tetapi juga menjadi bentuk nyata kolaborasi antara pelukis mancanegara dan pelaku seni lokal," ucap Riefky dilansir dari Antara.

Baca juga: Hendra Gunawan, Pelukis Daya Hidup Orang-Orang Kecil

Riefky yang menghadiri momen pelukis asal Jerman, Christopher Lehmpfuhl melukis Monumen Nasional (Monas) secara langsung, mengatakan kegiatan ini sebagai simbol kerja sama kreatif lintas negara yang mempertemukan seniman internasional dan lokal.

Lukisan Monas oleh Christopher menjadi bagian dari proyek seni yang akan membawanya menjelajahi berbagai daerah di Indonesia untuk menangkap kekayaan budaya melalui media lukis. Di setiap daerah yang dikunjungi, Christopher akan bekerja bersama pelukis Indonesia, membuka ruang edukasi kreatif dan memperluas jejaring seniman antardaerah.

Melalui program-program strategis dan kerja sama lintas sektor seperti ini, seni rupa diharapkan mampu menjadi salah satu motor utama dalam mendorong transformasi ekonomi nasional yang inklusif dan berkelanjutan.


KOMENTAR

Silahkan login untuk memberikan komentarLoginatauDaftar