Di Pestapora SBY Bawakan Lagu Ciptaan Sendiri Sampai "Yellow" Coldplay

JAKARTA - Presiden Republik Indonesia Ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) sukses memeriahkan hari pertama gelaran festival musik Pestapora 2024. Tak sendiri, dia menggandeng sejumlah musisi ternama tanah air, Jumat malam (20/9).

Meski sempat membuat penonton yang sudah memadati Pestapora Stage menunggu sekitar 15 menit dari rundown yang seharusnya, SBY berhasil menghadirkan keriuhan dengan membawakan lagu yang populer di tahun 2000-an dari band Jamrud, "Pelangi di Matamu". Para penonton pun langsung larut dalam lagu yang dibawakan, ikut bernyanyi bersama, termasuk mereka yang merupakan anak muda dan termasuk dari kalangan Gen Z.

Setelah menyanyikan lagu pertamanya, SBY sempat menyampaikan sepatah dua kata, dengan memuji Ucup (Kiki Aulia Ucup), sosok yang sukses menghadirkan festival musik Pestapora ini. Juga memperkenalkan sosok musisi legendaris Indonesia yang mengiringinya di panggung bersama Light Orchestra, Tohpati.

"Pestapora, masih ingat aku? Alhamdulillah. Pertama-tama saya ingin mengucapkan kepada kang Ucup Pestapora, ini luar biasa, dalam tiga hari semua bisa melihat musisi dan penyanyi-penyanyi kebanggaan, Alhamdulillah, semoga Pestapora, bisa berlanjut di tahun-tahun mendatang," kata SBY menyapa penonton.

Suasana semakin meriah ketika Pria 75 tahun itu menyanyikan salah satu lagu favoritnya dari band Tipe-X "Kamu Ngga' Sendirian", yang bertempo lebih cepat. Sebelum kemudian kembali terlarut dengan lagu selanjutnya yang dibawakan, lagu romantis dari band Naff "Kenanglah Aku".

Setelah menyanyikan tiga lagu musisi lain, SBY akhirnya membawakan karya ciptaannya sendiri di lagu keempat, berjudul "Ku Yakin Sampai di Sana". Namun di lagu yang diciptakannya pada tahun 2008 itu itu, SBY tidak menyanyi sendiri, melainkan mengajak Rio Febrian, yang memang pernah menyanyikan lagu tersebut.

Bukan hanya Rio Febrian, pada penampilan perdananya di festival musik, SBY juga mengajak Joy Tobing, Yuni Sarah, Ario Wahab, Sandy Sandoro, Lala Karmela, Ita Purnamasari, Andy Rif, Irang Arkad, dan Gilang Perdana, menyanyikan sejumlah lagu ciptaannya sendiri. Mulai dari "Untuk Bumi Kita" dan "Cahaya Dalam Kegelapan".

Di sela-sela kedua lagu tersebut, SBY juga sempat menceritakan kisah dibalik dua karya ciptaannya itu. Di mana "Untuk Bumi Kita" diciptakannya atas keprihatinannya terhadap perubahan iklim yang terjadi saat ini. Sementara "Cahaya Dalam Kegelapan", diciptakannya saat musibah pandemi Covid-19 melanda Indonesia beberapa tahun lalu.

Penampilan menghibur dari SBY dan sejumlah musisi Tanah Air itu di Pestapora akhirnya ditutup dengan semarak, lewat salah satu lagu yang paling terkenal dari band Coldplay, "Yellow".

Di akhir penampilannya, SBY yang mengenakan kaos berwarna biru dan jaket hitam itu kembali mengucapkan terima kasih, sambil mengucapkan salam perpisahan, untuk bisa kembali berjumpa lagi di tahun depan.

"Terima kasih, we love Pestapora, sampai jumpa tahun depan," kata SBY menutup penampilannya.