Defender Jadi Andalan Penjualan Jaguar Land Rover

JAKARTA – Ekonomi lesu tersebab pandemi. Itu betul. Namun pasar mobil premium, ya paradoksal. Banyak pabrikan kendaraan premium justru mengalami kenaikan pesanan belakangan ini. Jaguar Land Rover, salah satunya. 

Pabrikan kendaraan asal Inggris ini malah mengatakan, menerima pesanan tertinggi dalam sejarah mereka, mencapai 110.000 unit kendaraan. Land Rover Defender menjadi mobil dengan pemesanan tertinggi, hingga mencapai 29.000 unit.

"Kami senang melihat pemulihan positif yang berkelanjutan dari pandemi, dengan pertumbuhan tahun-ke-tahun di semua wilayah, menunjukkan daya tarik kendaraan Jaguar dan Land Rover," kata CEO Jaguar Land Rover, Thierry Bollore, dalam pernyataan resmi, dikutip Selasa (10/8).

Penjualan lebih tinggi dari tahun ke tahun di setiap wilayah utama, dicatat dari Inggris yang mengalami kenaikan 186,9%, Eropa  mencapai 124,0%, luar negeri termasuk Asia 71,0%, dan Amerika Utara 50,5%, serta China14,0%. 

Bollore mengatakan, apa yang dilakukan pihaknya adalah adaptasi terhadap situasi pandemi. Diakui, tingkat vaksinasi covid-19 yang terus meningkat, mendorong pemulihan ekonomi global dan industri otomotif. 

Pada saat sama, diakui juga, meski demikian, masih ada ketidakpastian dengan tingkat infeksi yang meningkat sebagai akibat dari penyebaran varian delta yang berimbas ke pasar industri ini. 

Disebutkan, pada periode tiga bulan April–Juni 2021, Jaguar Land Rover Automotive mencatat keuangannya meningkat secara signifikan dibandingkan dengan kuartal pertama tahun lalu kala covid pertama melanda. Penjualan ritel Jaguar Land Rover pada kuartal itu mencapai 124.537 unit kendaraan, naik 68,1%  tahun ke tahun karena penjualan terus pulih dari dampak pandemi. 

Penjualan ritel dari semua keluarga model meningkat dari tahun ke tahun. Dua model, Range Rover dan Defender menduduki posisi atas. Kendaraan listrik juga menyumbang 66,0% dari penjualan ritel Jaguar Land Rover. Untuk jenis listrik ini dibagi dua, yakni 2,0 % BEV (elektrik berbasis baterai), 6,5% PHEV (plug-in hybrid), dan 57,1%  MHEV (Mild Hybrid Electric Vehicle).

Desain Kotak
Pada periode yang sama, pendapatan Jaguar Land Rover tercatat 5 miliar euro. Nominal ini mencatat 73,7% lebih tinggi dari periode sama tahun lalu. Dari kondisi ini, penjualan mencerminkan pertumbuhan 72,6 % (yoy) atau 84.442 unit lebih banyak. Penjualan bisa saja lebih tinggi, karena adanya kendala pasokan semikonduktor. 

Jaguar Land Rover juga menegaskan, akan meningkatkan varian listrik pada model-model kendaraannya, dengan 12 dari 13 model memiliki opsi powertrain listrik. 

Kendala yang dialami Jaguar Land Rover sama dengan pabrikan lainnya, yakni pasokan semikonduktor yang tersendat. Berdasarkan masukan terbaru dari pemasok, Jaguar Land Rover memperkirakan kekurangan pasokan chip pada kuartal kedua yang berakhir 30 September 2021 lebih besar dari pada kuartal pertama, berpotensi mengakibatkan potensi penurunan volume grosir sekitar 50% lebih rendah dari target.

Hadirnya Defender Land Rover menjadi lini terdepan, juga disebabkan hadirnya  Defender 90, generasi kedua Defender. Mobil SUV ini digarap oleh Bowler Motors, dan diikutsertakan dalam ajang balap reli di Inggris. Mobil hasil kerja sama Land Rover dan Bowler Motors ini ditargetkan juga berlaga di Reli Islandia pada Agustus 2022.

Saat ini, Land Rover memang menjual dua varian Land Rover Defender, yakni Land Rover Defender 90 dengan dua pintu dan Land Rover Defender 110 dengan empat pintu.  

Kini, Land Rover percaya diri untuk membuat varian baru Land Rover Defender, yakni Baby Defender.  

"Saya sangat yakin Defender akan menjadi merek yang sangat kuat," ujar Head of Design Jaguar Land Rover Gerry McGovern, yang dikutip dari Auto News.

Buat mereka yang ingin membeli SUV (Single Utility Vehicle) ini, harus bersabar. Karena baru dipasarkan dalam paket Challenge 2022 dengan harga US$ 138.000. Jika dirupiahkan setara dengan sekitar Rp 1,97 miliar. Land Rover Defender 90 akan dirilis menjelang balapan berlangsung, sekitar Maret 2022.

Land Rover Defender sendiri sudah berumur 70 tahun sejak desain pertama. Sejak diperkenalkan seri perdananya pada 1948 hingga dekade 2000an, desain kotak menjadi ciri khasnya. 

Meski pada awalnya mesin yang digunakan berkapasitas 1500 cc, pada perkembangannya Defender hadir dengan kapasitas mesin terus naik, hingga mesin delapan katup berkapasitas 3.528 cc. Pada 2013, perusahaan sempat mengumumkan akan menghentikan produksi Defender.