25 Oktober 2024
19:26 WIB
Deep Blue Aerospace Tawarkan Wisata Luar Angkasa Berbanderol Rp3,2 Miliar
Menjadwalkan keberangkatan di tahun 2027, perjalanan wisata ini diklaim akan menjadi pengalaman tak terlupakan.
Penulis: Siti Nur Arifa
Editor: Rendi Widodo
Ilustrasi wisata luar angkasa. Unsplash
JAKARTA - Setelah Blue Origin, SpaceX, dan Virgin Galactic, bertambah lagi satu perusahaan serupa kali ini asal China yang menawarkan pengalaman berwisata ke luar angkasa, yakni Deep Blue Aerospace.
Bukan dalam waktu dekat, perjalanan wisata ke luar angkasa ini dijadwalkan untuk pemberangkatan di tahun 2027 mendatang. Meski begitu, pada Kamis (24/10) kemarin pihak perusahaan telah menjual dua tiket pertama secara eksklusif.
Tak tanggung-tanggung harga satu tiket untuk perjalanan ini dibanderol 1,5 juta yuan atau setara Rp3,27 miliar. Baru setelahnya, di bulan depan perusahaan berencana melakukan penjualan tiket kembali dengan kuota lebih banyak.
Dikutip dari Space.com, dengan biaya perjalanan yang terbilang cukup tinggi nantinya penumpang akan dibawa dalam penerbangan suborbital, yang berarti roket akan mencapai luar angkasa tetapi tidak memasuki lintasan orbit.
Lebih detail, nantinya penumpang akan menghabiskan waktu sekitar 12 menit di luar angkasa, dengan lima menit di antaranya merasakan pengalaman situasi nol gravitasi dari dalam pesawat luar angkasa yang digunakan.
"Wisatawan akan mendapatkan lebih dari sekadar pengalaman singkat tanpa bobot. Mereka akan merasakan keluasan dan sensasi misteri alam semesta serta menyaksikan pemandangan luar biasa di luar Bumi. Ini akan menjadi perjalanan luar angkasa multisensori menyeluruh yang tak akan terlupakan seumur hidup," tulis Deep Blue Aerospace dalam pernyataan resminya.
Bukan satu-satunya, belakangan China memang diketahui semakin mendorong kemunculan bisnis perjalanan luar angkasa lewat beberapa perusahaan agar lebih diperhitungkan dan dapat bersaing di bisnis serupa dalam skala global.
Selain Blue Aerospace, ada juga CAS Space yang kabarnya didukung penuh oleh pemerintah China untuk meluncurkan program wisata luar angkasa di tahun 2028 mendatang.