c

Selamat

Rabu, 5 November 2025

KULTURA

08 Mei 2024

14:14 WIB

Canyoneering, Sport Tourism Yang Tengah Naik Daun Di Sentul

Memicu adrenalin, canyoneering belakangan banyak dilakukan oleh para penikmat aktivitas lintas alam.

Penulis: Siti Nur Arifa

Editor: Rendi Widodo

<p><em>Canyoneering</em>, <em>Sport Tourism&nbsp;</em>Yang Tengah Naik Daun Di Sentul</p>
<p><em>Canyoneering</em>, <em>Sport Tourism&nbsp;</em>Yang Tengah Naik Daun Di Sentul</p>

Wisatawan saat melakukan Canyoneering di Curug Cikondang. Instagram/CurugCikondang

JAKARTA - Sentul memiliki karakteristik wilayah yang digemari kalangan wisatawan, khususnya pecinta alam. Memiliki lanskap unik mulai dari perkampungan warga, kawasan persawahan, sungai, hutan, air terjun berupa curug, dan sejenisnya, membuat tempat ini kerap menjadi salah satu destinasi sportourism yang banyak dituju.

Selain trekking dan offroad ringan, belakangan ada satu aktivitas yang sedang naik daun dan banyak diminati bahkan oleh wisatawan awam, yakni canyoneering.

Belum terlalu umum dijumpai di Indonesia, canyoneering adalah aktivitas petualangan yang dilakukan di sungai atau aliran air yang berada di dalam lembah atau ngarai (canyon).

Selama melakukan kegiatan ini, wisatawan akan mengarungi sungai dengan berbagai cara, seperti berjalan, berenang, meluncur, dan melakukan rappelling atau turun di tebing atau air terjun sedang menggunakan seperangkat alat pengaman seperti tali dan sejenisnya.

Kegiatan canyoneering bertujuan menjelajahi keindahan alam yang tersembunyi dan menantang serta menikmati pemandangan dan sensasi alam yang unik. Dalam melakukan kegiatan ini, seseorang diwajibkan menggunakan perlengkapan keamanan mulai dari seperti helm, pelampung, peralatan rappelling, dan sepatu bot khusus untuk aktivitas air.

Karena itu, layanan kegiatan canyoneering biasanya dikelola oleh penyelenggara ahli, yang nantinya akan memandu wisatawan secara profesional. Biasanya, pemandu sudah memiliki pengetahuan tentang daerah canyoneering tertentu dan memahami cara menghadapi situasi darurat jika diperlukan.

Canyoneering di Sentul
Masuk dalam salah satu kegiatan lintas alam yang ditawarkan berbagai layanan sportourism di Sentul, biasanya aktivitas canyoneering di wilayah ini berlokasi di kawasan curug Cibingbin yang berada di Desa Bojongkoneng, Kampung Cibingbin.

Bagi Anda yang ingin mencoba pengalaman ini, bisa memesan jasa pemandu lengkap di aplikasi online travel agent yang banyak tersedia. Biasanya, perjalanan akan berlangsung selama sehari penuh dan dimulai sejak pagi hari.

Selain canyoneering, banyak pula jasa pemandu yang menyertakan aktivitas awalan seperti menyusuri sawah dan berkunjung serta mengeskplorasi kebun kopi. Baru setelahnya, aktivitas canyoneering di lakukan paling terakhir setelah sesi menyusuri sungai dan curug.

Tak perlu khawatir, setiap jasa travel yang menawarkan aktivitas canyoneering biasanya sudah menyertakan paket transportasi, makan siang, dan perbekalan berupa camilan. Menawarkan harga yang bervariasi tergantung jenis paket, Anda dapat menjajal kegiatan lintas ala mini dengan membayar jasa pemandu mulai dari Rp300 ribu hingga Rp500 ribu per orang.

Tertarik mencoba?


KOMENTAR

Silahkan login untuk memberikan komentarLoginatauDaftar