c

Selamat

Minggu, 16 November 2025

KULTURA

08 Juni 2024

16:01 WIB

Balenciaga Buat Sepatu Terinspirasi Gedung Pencakar Langit

Rumah mode Balenciaga kembali meluncurkan produl fesyen nyeleneh, kali ini sepatu boot dengan sol setinggi 15 sentimeter, terinspirasi gedung pencakar langit.

Penulis: Annisa Nur Jannah

Editor: Satrio Wicaksono

<p>Balenciaga Buat Sepatu Terinspirasi Gedung Pencakar Langit</p>
<p>Balenciaga Buat Sepatu Terinspirasi Gedung Pencakar Langit</p>

Sepatu boot kebesaran Spring 25 Collection Balenciaga yang terinspirasi dark gedung pencakar langit Shanghai, China. Foto : Hypebeast

JAKARTA - Rumah mode Balenciaga kembali merilis koleksi yang tak biasa. Kali ini, lewat Spring 25 Collection, merek asal Prancis ini mengenalkan 52 rancangan desainer Demna Gvasalia.

Koleksi-koleksi tersebut dipamerkan di panggung runway Museum Art of Pudong, China. Para model pun berlenggak-lenggok dengan koleksi unik yang menampilkan sentuhan gloomy, sedikit punk, dan sporty dengan latar belakang Shanghai yang indah.

Nampaknya bukan Balenciaga kalau tidak membuat alis mata dan dahi berkerut akibat desain yang nyelenehnya. Satu yang membuat banyak orang ternganga adalah sepatu boot kebesarannya.

Melansir laman Hypebeast, Direktur Kreatif Balenciga, Demna menyebutkan bahwa sepatu boot bertali dengan hak platform berwarna putih, hitam, dan merah ini terinspirasinya dari gedung pencakar langit Shanghai yang menjulang tinggi. Yang mana dia mengeklaim kemiripannya langsung terlihat dari tinggi hak dan sepatu itu sendiri

Sepatu ini membawa tren kebesaran atau oversized. Sepatu boot bertali ini menjulang hingga di bawah lutut dan dilengkapi dengan sol setinggi sekitar 15 sentimeter, menciptakan tampilan yang dramatis dan mencolok.

Desain yang tebal membuat sepatu ini terlihat cukup besar saat dikenakan, memberikan ilusi tinggi yang menjulang hingga setara dengan pemain basket NBA. Desainnya yang memanjang dan proporsional menambah karakter unik pada sepatu ini.

Balenciaga berupaya mendobrak batas-batas cita rasa konvensional. Sneakers ini mendorong kita untuk memikirkan kembali tentang alas kaki, mengajak kita mempertimbangkan ulang ukuran dan dimensi yang sesuai, serta apakah era sepatu kecil sudah berakhir dan sepatu tebal siap untuk kembali lagi.

Ini bukan pertama kalinya Balenciaga merilis sepatu yang tak biasa. Selama beberapa tahun terakhir, mereka konsisten mengeluarkan berbagai produk sepatu dengan desain yang nyeleneh dan di luar bayangan manusia.

Merek ini pertama kali memperkenalkan sneakers Triple S pada tahun 2017 yang, meski menerima banyak kritikan, menjadi penanda mulainya tren ugly shoes mereka. Desainer utama, Demna Gvasalia, adalah tokoh di balik perilisan sneakers Triple S yang berharga 14,5 juta rupiah ini.

Seiring berjalannya waktu, Balenciaga mempertahankan tren sepatu yang tak biasa ini dengan merilis berbagai desain nyeleneh lainnya pada tahun-tahun berikutnya. Dalam salah satu koleksi, mereka bahkan merilis sepatu dengan desain layaknya sepatu bekas dan rusak, menegaskan komitmen mereka terhadap inovasi dan keberanian dalam mode.


KOMENTAR

Silahkan login untuk memberikan komentarLoginatauDaftar