c

Selamat

Jumat, 7 November 2025

EKONOMI

22 Oktober 2025

11:35 WIB

Tunggu Kesepakatan BI-Rate Oktober, Rupiah Melemah Ke Rp16.601

Ekonom memperkirakan rupiah melemah seiring investor menunggu hasil RDG Bank Indonesia hari ini dan rilis data inflasi AS pada Jumat (24/10).

<p>Tunggu Kesepakatan BI-Rate Oktober, Rupiah Melemah Ke Rp16.601 </p>
<p>Tunggu Kesepakatan BI-Rate Oktober, Rupiah Melemah Ke Rp16.601 </p>

Gubernur BI Perry Warjiyo menyampaikan pemaparan saat rapat kerja dengan Komisi XI DPR di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Senin (22/9/2025). Antara Foto/Rivan Awal Lingga

JAKARTA - Kepala Ekonom Permata Bank Josua Pardede memperkirakan nilai tukar (kurs) rupiah melemah seiring investor menunggu hasil Rapat Dewan Gubernur (RDG) Bank Indonesia hari ini dan rilis data inflasi AS pada Jumat (24/10).

“Hasil RDG yang dimulai kemarin, akan diumumkan pada sore ini. Kami memperkirakan Bank Indonesia akan menurunkan suku bunga acuan sebesar 25 bps (basis points) menjadi 4,5% untuk lebih mendukung pertumbuhan ekonomi,” ucapnya melansir Antara, Jakarta, Rabu (22/10).

Baca Juga: Trump-Xi Segera Bertemu, Rupiah Hari Ini Diprediksi Menguat

Ruang kebijakan tersebut dianggap masih terbuka karena inflasi inti tetap terkendali dan tingkat suku bunga riil masih cukup tinggi.

Di sisi lain, permintaan domestik belum sepenuhnya pulih, tercermin dari pelemahan keyakinan konsumen, sehingga penurunan suku bunga dapat membantu mendorong konsumsi dan kredit.

Likuiditas perbankan yang membaik juga membuat transmisi kebijakan moneter semakin efektif, memungkinkan penurunan bunga lebih cepat tersalurkan ke sektor riil.

Sementara itu, tekanan terhadap rupiah relatif terjaga berkat surplus neraca perdagangan, intervensi BI di pasar spot dan Domestic Non Deliverable Forward (DNDF), serta faktor revaluasi cadangan devisa, yang memberikan ruang lebih aman bagi penyesuaian suku bunga.

“Hari ini, rupiah diperkirakan akan diperdagangkan dalam kisaran Rp16.550-16.650 per dolar AS,” ungkap Josua.

Baca Juga: Ekonom Optimis BI-Rate Oktober Masih Bisa Dipangkas

Berdasarkan pantauan, nilai tukar rupiah pada pembukaan perdagangan Rabu (22/10) di Jakarta melemah sebesar 0,08% atau 14 poin, dari sebelumnya Rp16.587 menjadi Rp16.601 per dolar AS.

Di sisi lain, Bloomberg mencatat, dolar AS di pasar spot menguat 0,22% atau sekitar 37 poin terhadap rupiah pada pukul 10.41 WIB. Sementara ini, rupiah ditransaksikan Rp16.624 per dolar AS, dan diperkirakan bergerak secara harian di kisaran Rp16.592-16.627 per dolar AS.


KOMENTAR

Silahkan login untuk memberikan komentarLoginatauDaftar