c

Selamat

Kamis, 6 November 2025

EKONOMI

16 Mei 2025

11:57 WIB

Tumbuh 19,5%, Saldo Tabungan PMI Di BNI Capai Rp2,14 Triliun

Saldo tabungan PMI di BNI mencapai Rp2,14 triliun, dengan nasabah paling banyak tersebar di Hong Kong, Korea Selatan, Singapura, dan Jepang.

Penulis: Nuzulia Nur Rahma

<p id="isPasted">Tumbuh 19,5%, Saldo Tabungan PMI Di BNI Capai Rp2,14 Triliun</p>
<p id="isPasted">Tumbuh 19,5%, Saldo Tabungan PMI Di BNI Capai Rp2,14 Triliun</p>

Kantor Cabang Luar Negeri (KCLN) PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI yang berlokasi di Tokyo, Jepang. ANTARA/HO-BNI

JAKARTA - PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI mencatat kenaikan saldo tabungan Pekerja Migran Indonesia (PMI) sebesar 19,5% atau Rp2,14 triliun hingga Maret 2025 dibandingkan periode yang sama tahun lalu (year on year/yoy).

Direktur Consumer Banking BNI Corina Leyla Karnalies mengatakan, pertumbuhan signifikan tabungan PMI ini merupakan hasil dari strategi dan dukungan jaringan BNI yang tersebar baik di dalam negeri maupun luar negeri.

“Kami terus berkomitmen untuk memberikan solusi keuangan terbaik bagi PMI agar mereka dapat mengelola keuangan dengan aman dan efisien, di mana pun mereka berada,” ujar Corina dalam keterangan tertulis, Jumat (16/5).

Baca Juga: Pinjam Nama Hingga Love Scam, OJK Minta PMI Waspada Banyak Jenis Penipuan

Dia menyebutkan salah satu faktor pendorong pertumbuhan tersebut adalah kemudahan pembukaan rekening tabungan melalui platform digital wondr.

“Dengan menggunakan e-KTP, para PMI kini dapat membuka rekening secara digital tanpa harus datang ke kantor cabang,” ucapnya.

Adapun bagi PMI yang hanya memiliki paspor Indonesia, pembukaan rekening tetap bisa difasilitasi melalui kunjungan ke kantor cabang BNI terdekat.

"Digital onboarding melalui wondr memungkinkan PMI untuk langsung mengakses seluruh produk dan layanan BNI secara mudah dan cepat," tambah Corina.

Baca Juga: Genjot Literasi Keuangan, BNI Jadikan Pekerja Migran Agen Laku Pandai

Nasabah PMI BNI paling banyak tersebar di Hong Kong, Korea Selatan, Singapura, dan Jepang.

Dalam mendukung pelayanan kepada nasabah di luar negeri, Corina mengatakan, BNI mengandalkan Kantor Cabang Luar Negeri (KCLN) yang berlokasi di Tokyo, Seoul, Hong Kong, Singapura, London, dan New York. Selain itu, BNI juga memiliki kantor perwakilan di Den Haag dan Sydney.

“Keberadaan KCLN dan kantor perwakilan ini merupakan bentuk komitmen kami untuk hadir lebih dekat dengan nasabah dan menjawab kebutuhan finansial mereka secara menyeluruh,” tutup Corina.


KOMENTAR

Silahkan login untuk memberikan komentarLoginatauDaftar