16 Desember 2024
19:02 WIB
Telkomsel Taksir Pendapatan Tumbuh 7% Saat Nataru
Telkomsel mensinyalir tingginya traffic saat Natal dan Tahun Baru jadi pengaruh utama peningkatan pendapatan.
Penulis: Yoseph Krishna
JAKARTA - Telkomsel terus mempersiapkan layanan telekomunikasi untuk menghadapi potensi peningkatan traffic komunikasi dan data selama periode Hari Raya Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru).
Direktur Utama Telkomsel Nugroho menyampaikan, periode Nataru menjadi peak season kedua bagi perusahaan setiap tahun setelah Hari Raya Idul Fitri atau Lebaran.
"Telkomsel telah melakukan berbagai persiapan untuk menjaga keandalan layanan selama Nataru," ujarnya dalam konferensi pers di Telkom Integrated Operation Center (TIOC), Jakarta, Senin (16/12).
Nugroho menjelaskan, Telkomsel memperkirakan pertumbuhan trafik data bakal terjadi secara signifikan. Capaian ini akan diiringi dengan tumbuhnya pendapatan dari sektor layanan telekomunikasi hingga 7% dibanding periode Nataru tahun sebelumnya.
Idealnya, peningkatan penggunaan layanan tersebut menjadi siklus yang selalu terjadi ketika memasuki periode libur Nataru di setiap tahunnya.
"Jadi, prediksi revenue untuk Nataru kita proyeksikan ada pertumbuhan sekitar 5-7%," kata dia.
Baca Juga: Perkuat Ekosistem Startup, Telkomsel Buka Inkubasi Nextdev Di Denpasar
Namun demikian, Telkomsel bakal terfokus untuk memastikan keandalan layanan telekomunikasi selama Nataru. Artinya, perusahaan tak begitu berharap soal pendapatan yang melonjak pada periode tersebut.
"Itu (pertumbuhan pendapatan) juga tergantung, karena kita tidak ingin terlalu memanfaatkan momen ini untuk me-monetize masyarakat. Kita harus lebih berhati-hati, tapi ini semata-mata natural karena pertumbuhan traffic di periode peak ini," tegas Nugroho.
Sementara itu, Staf Khusus Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Arya Sinulingga mengatakan, Telkom Group sebagai perusahaan pelat merah punya peran yang penting dalam menyukseskan perjalanan liburan dan ibadah selama Natal dan Tahun Baru 2025.
"Telkom dan Telkomsel memiliki peran yang besar untuk melancarkan komunikasi sepanjang Nataru, baik yang melakukan perjalanan untuk liburan dan juga ibadah melalui perjalanan udara, darat dan juga laut agar tidak ada hambatan komunikasi bagi masyarakat," kata Arya.
Arya juga mengingatkan, arahan dari Presiden Prabowo yang ingin semua instansi memberi pelayanan maksimal selama momen Natal dan Tahun Baru.
"Presiden Prabowo sudah menegaskan untuk mengajak semua pihak supaya memberikan pelayanan yang membuat masyarakat nyaman dan juga tenang selama perjalanan Nataru 2024 nanti," tambahnya.
Buat gambaran, selama periode Nataru 2023-2034, Telkomsel mencatatkan lonjakan trafik akses broadband hingga 14,08% dibandingkan dengan rerata hari biasa sepanjang 2023.
Baca Juga: Telkomsel Luncurkan Use Case 5G Industri Pertama Di Indonesia
Capaian itu juga terhitung atau melonjak hingga 11,88% dibandingkan dengan periode Nataru 2022-2023 sebelumnya, dengan total trafik layanan data (payload) pada puncaknya mencapai 55,73 Petabyte (PB).
Lonjakan trafik komunikasi dan layanan digital selama periode Nataru 2023-2024 tersebut didorong oleh peningkatan aktivitas pelanggan pada pemanfaatan layanan digital seperti akses media sosial melonjak 17,80%, dan layanan komunikasi (instant messaging dan video conference) naik 23,27%.
Lalu, video streaming sekira 11,31%, mobile gaming melonjak hingga 47,83%, dan akses browsing tumbuh hingga 9,44%.
Telkomsel juga mencatat adanya peningkatan aktivitas akses pada sejumlah aplikasi/platform digital favorit seperti WhatsApp yang naik 21,43%, TikTok (11,73%), Instagram (24,26%), YouTube (19,84%), dan Facebook (13,21%).
Sedangkan untuk trafik layanan SMS pertumbuhan sebesar 8,38% dan layanan suara mengalami penurunan sekira 2,23%.