c

Selamat

Rabu, 5 November 2025

EKONOMI

30 Oktober 2025

15:34 WIB

Naik 6,3%, KCIC: Jumlah Penumpang Whoosh 5,1 Juta Hingga Oktober 2025

General Manager Corporate Secretary KCIC, Eva Chairunisa mengatakan terdapat beberapa faktor pendukung kenaikan jumlah penumpang Whoosh.

Penulis: Ahmad Farhan Faris

<p id="isPasted">Naik 6,3%, KCIC: Jumlah Penumpang Whoosh 5,1 Juta Hingga Oktober 2025</p>
<p id="isPasted">Naik 6,3%, KCIC: Jumlah Penumpang Whoosh 5,1 Juta Hingga Oktober 2025</p>

Calon penumpang kereta cepat Whoosh bersiap memasuki kereta cepat di Stasiun Halim, Jakarta, Senin (16/12/2024). AntaraFoto/Galih Pradipta

JAKARTA - PT KCIC mencatat ada peningkatan jumlah penumpang Kereta Cepat Whoosh sebesar 6,3% pada periode Januari hingga Oktober 2025. Sejak Januari-Oktober 2025, Kereta Cepat Whoosh telah melayani lebih dari 5,1 juta penumpang, naik dari 4,8 juta penumpang pada tahun 2024.

General Manager Corporate Secretary KCIC, Eva Chairunisa mengatakan peningkatan ini menjadi bukti bahwa masyarakat semakin mempercayai layanan Kereta Cepat Whoosh sebagai moda transportasi andalan yang cepat, efisien, dan nyaman. Secara kumulatif, Kereta Cepat Whoosh telah melayani lebih dari 12,2 juta penumpang sejak beroperasi secara komersial pada Oktober 2023.

“Kenaikan jumlah penumpang ini menjadi bukti bahwa masyarakat semakin mempercayai layanan Kereta Cepat Whoosh sebagai moda transportasi cepat dan andalan untuk mobilitas antara Jakarta dan Bandung,” ujar Eva melalui keterangan resminya pada Kamis (30/10).

Baca Juga: Peneliti INSTRA Beberkan 9 Cara Atasi Utang Whoosh

Eva mengungkapkan sejumlah faktor yang membuat jumlah penumpang Kereta Cepat Whoosh naik, di antaranya penambahan jadwal perjalanan menjadi 62 perjalanan per hari. Selain itu, kehadiran Stasiun Karawang yang menambah opsi keberangkatan dan konektivitas antardaerah juga jadi faktor pendukung bertambahnya penumpang.

Menurut dia, konektivitas antarmoda yang semakin baik di seluruh stasiun turut berkontribusi pada kenaikan penupang. Saat ini, kata dia, setiap Stasiun Whoosh terkoneksi dengan berbagai moda transportasi seperti LRT, kereta feeder, kereta komuter, bus, shuttle, taksi, hingga layanan angkutan daring yang memudahkan mobilitas penumpang.

Baca Juga: Pemerintah Wajib Pikirkan Cara Selamatkan BUMN Dari Jerat Utang Kereta Cepat

Jaringan konektivitas ini menghubungkan stasiun Whoosh dengan berbagai titik strategis, mulai dari bandara, pusat kota, hingga destinasi wisata dan olahraga di Jakarta, Karawang, dan Bandung Raya.

“Kehadiran integrasi antarmoda yang menyeluruh menjadikan perjalanan menggunakan Whoosh semakin efisien, nyaman, dan praktis bagi seluruh pengguna,” pungkasnya.


KOMENTAR

Silahkan login untuk memberikan komentarLoginatauDaftar