27 Oktober 2025
13:40 WIB
KUR BRI Tembus Rp130,2 T; Pertanian Serap 44,83% Pembiayaan
BRI melaporkan telah mencatat penyaluran KUR Rp130,2 triliun hingga akhir September 2025. Pertanian menjadi kontributor pembiayaan utama mencapai Rp58,37 triliun atau 44,83% dari keseluruhan KUR BRI.
Penulis: Fitriana Monica Sari
Editor: Khairul Kahfi
JAKARTA - PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI (BBRI) melaporkan telah mencatat penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) sebesar Rp130,2 triliun kepada 2,84 juta debitur hingga akhir September 2025. Penyaluran ini setara 74,40% dari total alokasi KUR BRI 2025 sebesar Rp175 triliun.
Direktur Utama BRI Hery Gunardi menegaskan, pembiayaan KUR memiliki dampak nyata terhadap penguatan sektor riil dan penciptaan lapangan kerja di berbagai daerah. Hery menyampaikan, KUR BRI ditujukan untuk membantu pelaku UMKM agar makin produktif.
"Kami percaya bahwa KUR bukan sekadar instrumen pembiayaan, tetapi katalis yang mampu menggerakan ekonomi rakyat," ungkap Hery dalam keterangan resmi, Jakarta, Senin (27/10).
Baca Juga: KUR BRI Untuk Sektor Pertanian Capai Rp50,95 T
BRI menyampaikan, penyaluran KUR tersebut didominasi oleh sektor produksi, mencakup pertanian, perikanan, perdagangan, industri pengolahan, dan jasa lainnya, dengan porsi sebesar 64,31% dari total penyaluran.
Adapun, sektor pertanian menjadi kontributor utama dengan pembiayaan mencapai Rp58,37 triliun atau setara 44,83% dari keseluruhan KUR yang telah disalurkan BRI. Capaian ini merefleksikan komitmen BRI dalam memperkuat sektor riil dan menjaga ketahanan pangan nasional.
"Dengan penyaluran KUR, BRI berupaya mendorong UMKM naik kelas sehingga kontribusinya terhadap perekonomian nasional semakin besar. Langkah ini merupakan peran BRI dalam memperkuat pertumbuhan ekonomi inklusif, dengan UMKM menjadi penopang utamanya," urainya.
Baca Juga: BRI Catat Penyaluran KUR hingga Agustus 2025 Capai 65,31%
Hery menuturkan, penyaluran KUR BRI terhadap sebaran rumah tangga secara konsisten meningkat dari tahun ke tahun.
Hingga akhir September 2025, sekitar 18 dari setiap 100 rumah tangga tercatat telah mengakses fasilitas KUR BRI. Capaian ini meningkat dibandingkan jangkauan pada 2022 dan 2023 yang mencapai 14 rumah tangga dan 15 rumah tangga.
Baca Juga: Disuntik Rp55 T, BRI Fokus Salurkan Kredit UMKM-Program Prioritas Pemerintah
Secara kumulatif, sejak 2015 hingga September 2025, BRI telah menyalurkan KUR sebesar Rp1.387 triliun kepada 45,5 juta penerima.
“Capaian ini menjadi bukti nyata peran BRI dalam mendorong pembiayaan produktif secara konsisten. Ke depan, BRI akan terus berkomitmen menjadi mitra utama bagi UMKM Indonesia untuk tumbuh berkelanjutan,” pungkas Hery.