c

Selamat

Senin, 17 November 2025

EKONOMI

27 Januari 2022

14:16 WIB

Jasa Marga Target Uji Laik Fungsi Pamulang-Cinere Di Kuartal I

Jasa Marga menyebutkan ruas Pamulang-Cinere akan menjadi pelengkap Ruas Serpong-Pamulang yang sudah beroperasi April 2021 lalu.

Penulis: Yoseph Krishna

Editor: Fin Harini

Jasa Marga Target Uji Laik Fungsi Pamulang-Cinere Di Kuartal I
Jasa Marga Target Uji Laik Fungsi Pamulang-Cinere Di Kuartal I
Uji laik fungsi seksi II Ruas Pamulang-Cinere sepanjang 3,64 km ditargetkan berlangsung pada triwulan I tahun 2022. Jasa Marga/Dok

JAKARTA – PT Jasa Marga (Persero) Tbk melalui anak usahanya, PT Cinere Serpong Jaya (CSJ) yang merupakan pengelola Jalan Tol Serpong-Cinere menargetkan uji laik fungsi seksi II Ruas Pamulang-Cinere sepanjang 3,64 km pada triwulan I tahun 2022.

Direktur Utama PT CSJ Mirza Nurul Handayani menjelaskan proses ULF itu menjadi tahap terakhir dari rangkaian progres pembangunan Jalan Tol Serpong-Cinere Ruas Pamulang-Cinere, sebelum akhirnya beroperasi dan dapat digunakan oleh masyarakat.

Melalui keterangan tertulisnya, Mirza menyebut untuk progres konstruksi Tol Serpong-Cinere Ruas Pamulang-Cinere sudah rampung per November 2021 lalu. Namun demikian, saat ini ruas itu masih berada dalam tahap serah terima sementara (PHO).

"Kami berharap ULF bisa dilaksanakan di Triwulan I Tahun 2022 untuk memastikan kelayakan jalan tol mulai dari pemeriksaan sarana dan prasarana, marka jalan, hingga operasionalnya," tutur Mirza di Jakarta, Kamis (27/1).

Tahapan ULF sendiri wajib digelar guna memastikan seluruh persyaratan teknis maupun kelengkapan jalan yang ada di ruas tersebut sudah sesuai dengan standar manajemen dan keselamatan lalu lintas yang berlaku. Kegiatan ini akan dilakukan tim evaluasi dari Kementerian PUPR, Kementerian Perhubungan, serta Korlantas Polri.

Dengan fasilitas dan pelayanan operasional yang telah disiapkan PT CSJ untuk Ruas Pamulang-Cinere, Mirza optimis ruas tersebut bisa lulus tahap ULF. 

Sementara terkait jadwal pengoperasian, Mirza menyebut pihaknya masih menyesuaikan dengan jadwal pekerjaan pembangunan Tol Cinere-Jagorawi Ruas Limo-Kukusan yang dikelola PT Translingkar Kita Jaya. Pengoperasian Ruas Pamulang-Cinere bergantung pada rampungnya Ruas Limo-Kukusan. 

Ruas Pamulang-Cinere KM 35+250 akan tersambung langsung dengan main road dari Jalan Tol Cinere-Jagorawi, khususnya Ruas Cinere-Limo.

"Jika kedua ruas ini telah tersambung maka akses keluar terdekat untuk pengguna jalan adalah Gerbang Tol (GT) Limo yang akan dioperasikan oleh PT TLKJ," kata Mirza.

Untuk diketahui, Ruas Tol Pamulang-Cinere akan menjadi pelengkap dari Ruas Serpong-Pamulang pada rangkaian Jalan Tol Serpong-Cinere yang sudah diresmikan oleh Presiden Joko Widodo dan telah beroperasi per April 2021 lalu.

Secara total, Jalan Tol Serpong-Cinere dirancang akan membentang sepanjang 10,14 km dan terdiri atas dua seksi, yakni Seksi I Serpong-Pamulang sepanjang 6,5 km, serta Seksi II Ruas Pamulang-Cinere sepanjang 3,64 km.

Mirza menambahkan, kehadiran Tol Serpong-Cinere akan menjawab tantangan atas proyeksi peningkatan lalu lintas harian (LHR) kendaraan. Hal ini tak lepas dari potensi peningkatan pengguna jalan dari wilayah Bogor, Ciawi, dan sekitarnya (Jalan Tol Jagorawi).

"Termasuk dari wilayah Jakarta Selatan dan Depok melalui Jalan Tol Desari yang dengan mudah dan cepat mengakses wilayah Serpong, Kunciran hingga Bandara Soekarno-Hatta melalui Jalan Tol JORR 2," ungkapnya.


KOMENTAR

Silahkan login untuk memberikan komentarLoginatauDaftar