c

Selamat

Minggu, 16 November 2025

EKONOMI

25 April 2025

18:17 WIB

Ini Lima Calon Dirjen Migas Yang Baru

Pelantikan Dirjen Migas bakal dilakukan setelah adanya Keputusan Presiden (Keppres)

Penulis: Yoseph Krishna

Editor: Khairul Kahfi

<p>Ini Lima Calon Dirjen Migas Yang Baru</p>
<p>Ini Lima Calon Dirjen Migas Yang Baru</p>

Sekretaris Jenderal Kementerian ESDM Dadan Kusdiana memberi keterangan telah mewawancarai lima orang calon Dirjen Migas yang baru, Jakarta, Jumat (25/4). Antara/Putu Indah Savitri

JAKARTA - Sekretaris Jenderal Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Dadan Kusdiana menyebut dirinya bersama Plh Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi (Migas) Tri Winarno telah mewawancarai lima orang calon Dirjen Migas yang baru.


"Saya barusan dengan Pak Dirjen, kita wawancara calon Dirjen Migas. Ada lima kandidat, kita masing-masing wawancara setengah jam," ucapnya di Kantor Kementerian ESDM, Jakarta, Jumat (25/4).


Baca Juga: Ini PR Dari Bahlil Untuk Dirjen Migas Yang Baru


Dadan juga menerangkan ada lima panitia seleksi yang mewawancarai calon Dirjen Migas. Selain dari Kementerian ESDM, terdapat juga pansel dari perwakilan Kementerian Pendayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan-RB).


Dia menjelaskan, seleksi dari sisi Kementerian ESDM terfokus pada konteks untuk memastikan target Presiden Prabowo Subianto lewat Bahlil Lahadalia bisa terlaksana.


"Pelantikannya nanti kalau sudah keluar Keputusan Presiden (Keppres), saya tidak bisa ngatur-ngatur," tutur Dadan.


Pada kesempatan yang sama, Plh Dirjen Migas Kementerian ESDM Tri Winarno menjabarkan, kelima calon Dirjen Migas yang telah diwawancarai adalah Alimuddin Baso, Julian Ambassadur Shiddiq, Laode Sulaeman, Noor Arifin Muhammad, dan yang terakhir sekaligus menjadi yang termuda ialah Mirza Mahendra.


Alimuddin Baso sendiri sebelumnya mengabdi di Inspektorat Jenderal Kementerian ESDM. Sebagai Inspektur II, Alimuddin bertugas melaksanakan pengawasan intern terhadap kinerja dan keuangan lewat audit, reviu, evaluasi, pemantauan, dan kegiatan pengawasan lainnya.


Di samping itu, Alimuddin juga bertugas menyusun laporan hasil pengawasan lingkup Direktorat Jenderal Mineral dan Batubara, Badan Geologi, dan Sekretariat Jenderal Dewan Energi Nasional (DEN).


Kemudian Julian Ambassadur Shiddiq, bukanlah orang baru di Kementerian ESDM. Pasalnya, Julian sudah mengabdi di Kementerian ESDM sejak tahun 2022 setelah menyelesaikan pendidikan Sarjana Geologi di Institut Teknologi Bandung (ITB).


Jabatan terakhir dari pria kelahiran Bandar Lampung, Juli 1975 itu ialah Direktur Program Mineral dan Batu Bara di Ditjen Minerba Kementerian ESDM.


Kemudian tiga calon lain, sebelumnya menduduki jabatan Eselon II di Ditjen Migas Kementerian ESDM, yakni Noor Arifin Mohammad sebagai Direktur Teknik dan Lingkungan; Laode Sulaeman sebagai Direktur Perencanaan dan Pembangunan Infrastruktur; dan Mirza Mahendra sebagai Direktur Pembinaan Program.


Selain Direktur Pembinaan Program, Mirza Mahendra belakangan ini juga menduduki jabatan sebagai Plt Direktur Pembinaan Usaha Hilir menggantikan Mustika Pratiwi yang mengundurkan diri saat kegaduhan kelangkaan LPG 3 kg beberapa waktu lalu.


Mirza juga tercatat sebagai calon Dirjen Migas yang paling muda. Alumnus Teknik Mesin Universitas Trisakti Angkatan 1999 itu sempat bekerja pada beberapa perusahaan seperti Telkomsel, Unilever, hingga LG Electronic Indonesia.


KOMENTAR

Silahkan login untuk memberikan komentarLoginatauDaftar